Namanya Terseret, Marzuki Alie: Daripada Fitnah, Masuk Neraka, Kita Berhitung di Hadapan Allah

2 Februari 2021, 17:25 WIB
Mantan Ketua DPR, Marzuki Alie. /ANTARA/Widodo S. Jusuf

PR BEKASI - Mantan Ketua DPR Marzuki Alie menanggapi cuitan dari Menko Polhukam, Mahfud MD, yang mengatakan bahwa ada isu aneh terkait dirinya yang memberikan restu untuk pengambilalihan paksa kepemimpinan Partai Demokrat.

Marzuki Alie menyampaikan bahwa Partai Demokrat takut akan hantu dan terpeluk setan.

Dikicaukan Marzuki Alie, kalau memang tidak siap untuk memimpin suatu partai, maka lebih baik mundur daripada terkena fitnah dan masuk neraka.

Baca Juga: Sentil AHY Soal Isu Kudeta, Teddy Gusnaidi: Jadi Politisi Jangan Cengeng, Partai Bukan Perusahaan Keluarga!

"Takut akan hantu, terpeluk setan. Tidak siap memimpin partai, sebaiknya mundur daripada fitnah kanan kiri, masuk neraka," cuit Marzuki, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @marzukialie_ pada Selasa, 2 Februari 2021.

Dia pun menambahkan dengan mengingat janji yang diucapkan oleh Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca Juga: Cek Fakta: 13 Biaya Sanksi Tilang Baru Ini Dikabarkan Akan Dijalankan di Era Listyo Sigit

"Saya anti dinasti, itu janji SBY," katanya.

Marzuki menanggapi perihal twit dari Mahfud MD, yang memberikan respon terkait pencatutan namanya sebagai pemberi restu dari gerakan dan manuver pengambilalihan paksa kepemimpinan Partai Demokrat.

"Ada isu aneh, dikabarkan beberapa menteri, termasuk Menko Polhukam Mahfud MD, merestui Ka. KSP Moeldoko mengambil alih Partai Demokrat dari AHY melalui KLB," katanya.

Baca Juga: Minta Jokowi Abaikan 'Drama' Demokrat dan AHY, Hanura: Biarkan Mereka Main Sinetron Politik

Mahfud melanjutkan kalau itu isu yang membuatnya kaget.

Karena dia, diakuinya, bahkan tidak pernah berbicara mengenai hal itu dengan Moeldoko maupun orang lain.

"Wah, mengagetkan, yakinlah saya tak pernah berbicara itu dengan Pak Moeldoko maupun dengan orang lain. Terpikir saja tidak, apalagi merestui," cuit Mahfud MD.

Baca Juga: Soroti Isu Kudeta Partai Demokrat, Guntur Romli: Ini Bukan Cuma Karakter Baper tapi Potensi Jadi Orang Tiran

Sementara itu, nama Marzuki Alie sendiri diduga sebagai salah satu dari dalang yang disebutkan ada 5 orang tersebut.

Dikatakan salah satu yang menjadi dalang adalah kader dari Partai Demokrat yang sudah enam tahun tidak aktif.

Diketahui, nama Marzuki Alie sendiri tidak termasuk ke dalam daftar kepengurusan DPP Partai Demokrat 2015-2020.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Alat Suntik Vaksin Covid-19 Kamala Harris Ketahuan Bisa Dilipat, Ini Faktanya

Nama Marzuki Alie mulai tak terdengar semenjak dia gagal mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR RI Partai Demokrat untuk wilayah DKI Jakarta di Pemilihan Caleg 2014.

Menanggapi dugaan tersebut, Marzukie tampak memakluminya dengan mengatakan kalau dia sudah terbiasa difitnah.

Akan tetapi walau sudah terbiasa kena fitnah, untuk kali ini dia tidak akan memaafkannya, dia akan menuntut perhitungan di hadapan Allah.

Baca Juga: Tak Bisa Penuhi Kebutuhan Vaksinasi Covid-19, Pemerintah Israel Akan Kirim 5.000 Dosis ke Palestina

"Saya biasa difitnah, sekarang difitnah lagi, untuk kali ini saya tidak akan memaafkan lagi, kita akan berhitung nanti di hadapan Allah." cuit Marzuki Alie.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @marzukialie_MA

Tags

Terkini

Terpopuler