PR BEKASI - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dinobatkan sebagai salah satu dari 21 “Pahlawan Transportasi Dunia” 2021 oleh lembaga transportasi internasional, Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI).
Dalam penghargaan tersebut, Anies Baswedan yang menduduki posisi 17 bersanding dengan nama beken seperti CEO Tesla dan pendiri Spacex Elon Musk yang berada di posisi enam.
Sementara itu, posisi satu diduduki oleh Menteri Pemerintahan dari wilayah Ibu Kota Brussel, Belgia, Elke Van den Brandt.
Baca Juga: Pekan Depan Kota Tua Jadi Zona Rendah Emisi, Dishub Imbau Pegawai dan Wisatawan Naik Angkutan Umum
Menurut TUMI, Jakarta di masa kepemimpinan Anies Baswedan telah mengalami peningkatan signifikan dalam segi transportasi umum massal bahkan selama pandemi Covid 19.
Jakarta juga dinilai telah berhasil mentransformasi sistem angkutan umum massal yang nyaman dan inklusif untuk semua, salah satunya adalah integrasi Bus Rapid Transit ke dalam sistem JakLingko.
“Jakarta telah mengintegrasi halte dengan stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) maupun Moda Raya Terpadu (MRT). Jakarta juga telah pengembangan bus listrik untuk operasional transportasi umum massal,” dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari TUMI.
Baca Juga: Ungkap Sosok Cinta Pertamanya, Arya Saloka: Suka dari TK dan Sampai Sekarang Masih Kontak-kontakkan
Pemprov Jakarta juga dinilai TUMI telah berhasil mengubah paradigma prioritas fasilitas pendukung transportasi, di mana jalan untuk kaki menjadi prioritas pembangunan.
Selanjutnya, Jakarta juga tengah mengembangkan kendaraan bebas emisi (sepeda), transportasi umum massal, dan terakhir kendaraan pribadi.
Dengan paradigma tersebut Pemprov DKI gencar melakukan revitalisasi trotoar dan pembuatan 63 kilometer jalur sepeda.
Bahkan berkat transformasi di sektor transportasi tersebut, Pemprov DKI juga telah diganjar STA Award 2020.
Menanggapi hal tersebut, Anies Baswedan lewat akun Instagram pribadinya mengatakan penghargaan ini bisa diraih berkat kolaborasi dari berbagai pihak.
Dirinya juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat dalam perencanaan system transportasi di Jakarta.
Baca Juga: Siap-siap! Mulai Besok Kota Bogor Terapkan Kebijakan Ganjil Genap untuk Kendaraan Roda Dua dan Empat
“Pencapaian ini adalah hasil kolaborasi dengan berbagai pihak, kami dari awal membuka kesempatan seluas-luasnya bagi publik untuk terlibat dalam perencanaan pembangunan sistem transportasi,” katanya.
Anies Baswedan mengatakan, yang sebenarnya berkontribusi dalam penghargaan ini adalah masyarakat yang mendukung integrasi transportasi publik di Jakarta.
“Pahlawan sebenarnya adalah ribuan orang bekerja setiap hari untuk mendorong integrasi transportasi Jakarta, katanya.
Baca Juga: Kecewa PPKM Tak Efektif , Presiden Jokowi Minta Lima Gubernur Perkuat Pembatasan Mikro dan 3T
Selain itu, dirinya juga berterima kasih kepada pejalan kaki, pesepeda, dan pengguna transportasi umum yang ikut mensukseskan sistem transportasi di Jakarta
“Lalu ada jutaan warga yang ikut mensukseskan dengan memilih berjalan kaki, bersepeda dan menggunakan transportasi publik. Pengakuan ini adalah buat Kita semua,” katanya.***