Kwik Kian Gie Takut Berpendapat di Era Jokowi, Fadli Zon: Demokrasi Kita Turun Drastis

7 Februari 2021, 11:59 WIB
Anggota DPR RI, Fadli Zon. /ANTARA/Boyke Ledy Watra/.*/ANTARA

PR BEKASI - Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) turut menyoroti pernyataan Ekonom keturunan Tionghoa Kwik Kian Gie terkait ketakutan berpendapat di kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Diberitakan sebelumnya, Kwik Kian Gie mengaku takut berpendapat lantaran serangan buzzer yang ad hominem atau menyerang pribadi personal.

"Saya belum pernah setakut saat ini mengemukakan pendapat yang berbeda dengan maksud baik memberikan alternatif. Langsung saja di-buzzer habis-habisan, masalah pribadi diodal-adil," ujar Kwik Kian Gie.

Baca Juga: Wali Kota Semarang Minta Maaf Banjir Masih Terjadi, Sebut Akan Terus Upayakan yang Terbaik

Menurutnya, berpendapat dengan data yang valid dan konstruktif sekalipun sering mendapat serangan dari para buzzer.

"Baik-baik, banyak terima kasih. Saya tak mikir dulu lebih baik tutup mulut total saja atau tambah giat dengan data yang valid dan konstruktif," tutur Kwik Kian Gie.

Dibandingkan era Orde Baru, Kwik Kian Gie mengungkap adanya kebebasan dalam mengeluarkan pendapat.

Baca Juga: Warga Jakarta Harus Unduh Buku Saku BPBD Tentang Penanganan Banjir, Berikut Linknya

"Zaman Pak Harto saya diberi kolom sangat longgar oleh Kompas. Kritik2 tajam. Tidak sekalipun ada masalah," kata Kwik Kian Gie.

Selain itu, Kwik Kian Gie membeberkan serangan-serangan buzzer tersebut dilontarkan dengan kata-kata kasar.

"Akan aku coba juga ikut-ikutan pakai kata 'shit' dan sejenisnya," tutur Kwik Kian Gie.

Baca Juga: Ogah Bayar Tagihan Manikur, Wanita Ini Tega Tabrak Pegawai Salon hingga Tewas

Dirinya juga menjelaskan bahwa serangan para buzzer tersebut membuat tidak nyaman.

"Sorry, pilihan kata kurang tepat. Bukan 'takut' di-bully oleh pare buzzer, dan juga bukan 'takut' dikritik sekeras apapun. Tapi, rasa tidak nyaman dengan kata-kata kasar," ujar Kwik Kian Gie.

Menanggapi hal tersebut, Fadli Zon mengeluarkan pendapat yang selaras dengan ekonom keturunan Tionghoa tersebut.

Baca Juga: Ulik Asal-Usul Organisasi Pencetus Penghargaan Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean: Saya Sih Malu

Fadli menilai, demokrasi di Indonesia sedang turun drastis di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

"Memang demokrasi kita sedang turun drastis." kata Fadli Zon dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Minggu, 7 Februari 2021.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @fadlizon

Tags

Terkini

Terpopuler