Minta Jangan Jadi Masalah, Ahok: Nabi Muhammad Dulu juga Bukan Cuma Dakwah, Beliau juga Dagang

1 Maret 2021, 18:25 WIB
Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama menyatakan bahwa ternyata dulu Nabi Muhammad tak hanya berdakwah tetapi juga berdagang. /ANTARA/Bayu Prasetyo/ANTARA

PR BEKASI - Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau yang biasa disapa dengan panggilan Ahok, mengatakan bahwa dia tidak tahu bahwa Nabi Muhammad SAW ternyata tak hanya berdakwah tetapi juga berdagang.

Hal itu dikatakan Ahok dalam milad ke-9 Pesantren Motivasi Indonesia yang diselenggarakan secara daring.

Dalam kesempatan tersebut, Ahok juga menyampaikan kalau sebetulnya Kementerian BUMN, dalam hal ini Erick Thohir selaku Menteri BUMN, bersama dengan Kementerian UMKM telah mencanangkan pasar digital UMKM.

Dia menjelaskan hal tersebut ketika ditanyakan mengenai peran dari Pertamina untuk pesantren.

Baca Juga: Izinkan Investasi Miras, Amien Rais Nilai Jokowi Telah Membuat Langkah Fatal secara Moral dan Politik

Baca Juga: Romo Benny Minta Anies Baswedan Belajar dari Ahok Soal Banjir, Rizal Ramli: Tidak Bisa Berpikir Objektif

Baca Juga: Soroti Edaran UU ITE, Gus Nadir: Kasus Ahok Jalan Terus Meski Minta Maaf, Akhirnya Kasus Lain Begitu 

"Jadi tahun ini Kementerian memulai dengan sembilan BUMN besar, termasuk Pertamina, PLN, dan lainnya. Kita kan belanja modal triliun-triliunan ini," kata Ahok, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Pesantren Motivasi Indonesia pada Senin, 1 Maret 2021.

Dia juga menuturkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi), selalu mengingatkan untuk harus menggunakan produk yang dimiliki oleh para pengusaha di dalam negeri sebagai bentuk kecintaan akan produk dalam negeri dan meningkatkan usaha para pelaku UMKM.

Ditegaskan olehnya sekali lagi, sebisa-bisanya harus menggunakan produk dalam negeri, karenanya dengan adanya teknologi dan jaringan yang besar itu akan menjadi kesempatan yang bagus dan baik.

Dia pun lantas membeberkan kalau di dalam pikirannya, Nabi Muhammad tak hanya berdakwah, tetapi juga berdagang.

Baca Juga: Pidato Besar Perdana Setelah Turun, Donald Trump Isyaratkan Kembali Calonkan Presiden di 2024

Baca Juga: CPNS 2021 Segera Dibuka, Menteri PANRB Tjahjo Kumolo Beberkan Formasi yang Dibutuhkan 

Akan tetapi, dia berharap perkataannya itu tidak membuat salah paham dengan menyebutnya asal menafsirkan sendiri.

"Ini saya kadang-kadang enggak berani tarik kesimpulan, jadi masalah lagi saya, ini mohon jangan jadi masalah ya. Saya berpikir Nabi Muhammad dulu juga bukan cuma dakwah ya, beliau juga dagang. Jadi ini tolong jangan dipersoalkan, barangkali saya asal menafsirkan ribut lagi nanti. Saya mohon mohon maaf, saya bikin disclaimer dulu," kata Ahok menambahkan.

Dia pun menceritakan soal pertemuannya dengan seorang Kyai yang berasal dari Tiongkok.

Ketika bertemu tersebut, dia ditemani oleh almarhum Saefullah yang ketika itu masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah DKI Jakarta.

Baca Juga: Bantuan Kuota Data Internet 2021, Simak Besaran, Tanggal Penyaluran, hingga Penerima yang Berhak

Baca Juga: Harga Cabai Masih di Atas Rp100.000, Harga Kebutuhan Pokok Jawa Barat di Maret 2021 Fluktuatif 

"Saya pernah bertemu Kyai dari Tiongkok ini, waktu itu masih Pak Sekda, almarhum Sekda DKI. Waktu itu nyapa saya, waduh saya kaget itu, mungkin ini kalau ada waktu ya kita perlu ke sana ke Tiongkok," ujarnya.

Namun, diakui oleh Ahok, dia lupa nama dari pengusaha tersebut.

Sang pengusaha dijelaskannya saat bertemu hanya berpakaian seadanya dengan kaus dan sandal, tetapi ternyata pendidikannya sangat mumpuni, yakni di Harvard University.

"Saya lupa namanya, waktu itu ketemu sama saya dia pakai baju kaus dan sandal biasa gitu, itu kaya engkoh-engkoh di glodok aja tuh. Nggak taunya dia itu apa? dia itu lulusan dari Harvard Amerika, ini kyai ini," ucap Ahok.

Tak hanya itu, dilanjutkannya bahwa sang pengusaha tersebut memiliki banyak restoran di Tiongkok.

"Dan dia punya restoran banyak banget restorannya, restoran halal di Tiongkok, dan dia punya pabrik-pabrik lampu segala macam," ujarnya.

Pernyataan Ahok mengenai aktivitas Nabi Muhammad SAW tersebut menuai perhatian dari masyarakat.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler