Bergerak Jauhi Indonesia, BMKG Prediksi Siklon Tropis Surigae Melemah 24 Jam Kedepan

19 April 2021, 09:04 WIB
Ilustrasi Siklon Tropis Surigae yang terbentuk di sekitar Pasifik Barat sebelah utara Papua, Rabu, 14 April 2021. BMKG prediksi siklon tropis surigae akan segera melemah selama 24 jam kedepan dan bergerak jauhi wilayah Indonesia. /ANTARA/HO-BMKG.

PR BEKASI – Intensitas Siklon Tropis Surigae diprediksi akan mengalami pelemahan dalam 24 jam kedepan.

Selain itu, saat ini Siklon Tropis Suriage sedang bergerak ke arah utara menjauhi wilayah Indonesia.

Hal tersebut sebagaimana dikatakan oleh Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) saat menyampaikan hasil analisis Siklon Tropis Surigae yang dilakukan di Jakarta pada Minggu, 18 April 2021 pukul 19.00 WIB.

Baca Juga: Dinilai Megah dan Mewah, Thariq Halilintar Beberkan Kisah Dibalik Pernikahan Atta-Aurel

Menurut Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo, hasil analisis tersebut menunjukan bahwa saat ini posisi Siklon Tropis berada di Samudera Pasifik timur Filipina, 13.5 Lintang Utara, 126.8 Bujur Timur (sekitar 1.140 km sebelah utara Tahuna).

“Siklon bergerak menuju ke Barat, yakni barat laut dengan kecepatan 5 knots menjauhi wilayah Indonesia, sementara kekuatannya 115 knots dan tekanan 900 hPa.,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Dalam 24 jam kedepan, posisi Siklon Tropis Surigae akan berada di Samudera Pasifik timur Filipina, 15.0 Lintang Utara, 126.5 Bujur Timur (sekitar 1.300 km sebelah utara Tahuna).

Baca Juga: Beredar Video Seorang Anak Kunjungi Warung dengan Tunggangi Kuda Mainan, Warganet Terhibur

Hal tersebut berdasarkan prediksi BMKG terkait kajian Siklon Tropis Surigae yang akan melemah pada 19 April 2021 pukul 19.00 WIB.

Siklon Tropis akan mengarah ke Utara dengan kecepatan 4 knots terus bergerak menjauhi wilayah Indonesia, sementara kekuatannya berkurang menjadi 110 knots (dan tekanan 905 hPa.

Meski demikian, BMKG mengingatkan bahwa Siklon Tropis memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di wilayah Indonesia dalam 24 jam ke depan.

Baca Juga: Terawang Anak Kedua Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Denny Darko Beberkan Hal Mengejutkan

Yakni, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat atau petir, serta angin kencang di wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.

Selain itu, potensi cuaca buruk tersebut juga terjadi di Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, dan Papua Barat.

Baca Juga: Kritik Pernyataan Menpan RB, Fadli Zon: Wacana Radikalisme Jadi Alat Bungkam Kritik dan Fobia Islam

Tinggi gelombang 1.25-2.5 meter berpeluang terjadi di Perairan Kalimantan Utara, Selat Makassar bagian utara, Laut Sulawesi bagian Barat, Perairan selatan Kep. Sangihe, dan Perairan Kep. Sitaro.

Gelombang tinggi juga berpeluang terjadi di Perairan Bitung-Likupang, Perairan selatan Sulawesi Utara, Laut Maluku, Perairan Kepulauan Halmahera, Laut Halmahera, Perairan Biak, hingga Jayapura, Samudra Pasifik utara Papua.

Tinggi gelombang 2.5-4 meter berpeluang terjadi di Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, Perairan utara Kep. Sangihe, Perairan Kep.Talaud, Samudra Pasifik Utara Halmahera bagian selatan, dan Samudra Pasifik utara Papua Barat.

Kemudian, tinggi gelombang 4-6 meter berpeluang terjadi di Samudra Pasifik utara Halmahera bagian Utara.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler