Geram Foto Palsu Kartini Berjilbab Masih Beredar, Gus Nadir: Demi Apa Sampai Bohong Gitu?

22 April 2021, 11:12 WIB
Gus Nadir kritik keras pihak-pihak yang masih sebarkan foto palsu Kartini berjilbab. /Instagram/@nadirsyahhosen_official

PR BEKASI – Dosen Fakultas Hukum Universitas Monash Australia Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir mengkritik keras pihak-pihak yang menyebarkan foto palsu Raden Ajeng Kartini pakai jilbab.

Gus Nadir menjelaskan bahwa mengenakan jilbab itu bagus, tapi tak usah memaksakan menjilbabkan tokoh perempuan seperti Kartini yang aslinya tidak pakai jilbab.

Kenapa sih sebagian pihak semangat sekali mau menjilbabkan Kartini?” kata Gus Nadir sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @na_dirs, Kamis, 22 April 2021.

Baca Juga: KRI Nanggala-402 Hilang kontak di Perairan Bali, Mantan Komandan Kapal Selam Nuklir Angkat Bicara

Pakai jilbab itu bagus, tapi gak usah menjilbabkan tokoh sejarah yang aslinya gak pakai jilbab,” ucap Gus Nadir melanjutkan.

Gus Nadir pun mempertanyakan tujuan dan maksud dari menyebarkan hal bohong seperti itu.

Demi apa sampai bohong gitu, coba?” ujar Gus Nadir.

Baca Juga: Anwar Abbas Kaitkan Paul Zhang dengan Agama Kapolri, Budiman Sudjatmiko: Pengetahuan Pas-pasan Diberi Panggung

Lebih lanjut, Gus Nadir menyampaikan bahwa pakai atau tidak pakai jilbab, hal itu tidak mempengaruhi ketokohan dari Pahlawan nasional RA Kartini.

Kartini pakai jilbab atau gak, tidak akan mengurangi ketokohan dan kontribusinya,” tutur Gus Nadir.

Tangkapan layar cuitan. Twitter/@na_dirs

Selain Gus Nadir, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Amerika, Akhmad Sahal atau Gus Sahal turut mengomentari beredarnya foto palsu Kartini pakai jilbab.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 22 April 2021: Pak Chandra Melihat Elsa di Hotel, Akankah Melaporkannya pada Nino?

Gus Sahal menegaskan bahwa foto Kartini memakai jilbab dengan mengenakan kacamata adalah palsu.

Lebih lanjut, Gus Sahal mengungkapkan seandainya foto tersebut asli maka kemungkinan gelar Kartini bukan Raden Ajeng, melainkan ukhti.

Foto Kartini berjilbab dan berkacamata jelas palsu. Andai asli, pasti gelarnya bukan RA, tp Ummi atau Ukhti,” kata Gus Sahal dikutip dari Twitter @sahal_AS, Kamis, 22 April 2021.

Tangkapan layar cuitan. Twitter/@sahaL_AS

Baca Juga: Kemensos Salurkan PKH Tahap 2 pada April 2021, Berikut Bank yang Ditunjuk untuk Pencairannya

Sebelumnya menjelang Hari Kartini pada 21 April 2021 beredar kembali di media sosial foto atau gambar yang diklaim sebagai Raden Ajeng Kartini berjilbab.

Dikutip dari Turn Back Hoax Mafindo, gambar yang diklaim sebagai Raden Ajeng Kartini berjilbab adalah hoaks.

Gambar tersebut sudah pernah muncul pada peringatan Hari Kartini yang jatuh pada 21 April 2018 silam.

Baca Juga: Jika Ratu Elizabeth II turun Tahta, Pangeran Charles Akan Jadi Raja Inggris? Simak Penjelasannya

Para pakar sejarah meragukan keaslian foto tersebut, tidak ada catatan dalam sejarah.

Sejarawan sekaligus kepala program studi Ilmu Sejarah Universitas Indonesia, Linda Sunarti, meragukan keaslian foto tersebut.

“Kita harus masuk ke jiwa zaman tersebut. Pemakaian kerudung yang seperti itu belum lumrah di zaman itu. Coba lihat foto-foto surat kabar di era itu,” kata Linda.

Baca Juga: Selain Lee Seung Gi, Deretan Aktor Pendukung Drakor Mouse Ini Sukses Curi Perhatian

“Perempuan Muhammadiyah saja tidak ada yang berkerudung seperti itu. Jadi saya ragu terhadap keaslian foto tersebut,” ujarnya melanjutkan.

Hal senada pun disampaikan sejarawan UI, Abdurakhman yang banyak meneliti tentang Islam juga meragukan kebenaran foto tersebut.

“Lihat konteks zamannya. Kesadaran beliau akan Islam belakangan. Jiwa zaman pada masa itu beda dengan sekarang. Kondisi keislaman masyarakat Jawa bagaimana?” ujarnya.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler