Habib Bahar bin Smith Ngaku Cucu Nabi ke-29 di Depan Hakim, Husin Shihab: Mestinya Dia Malu

18 Mei 2021, 19:01 WIB
Husin Shihab mengkritik pengakuan Habib Bahar bin Smith yang mengaku sebagai cucu nabi Muhammad ke-29. /Instagram.com/@rhma_nurhafida

PR BEKASI - CEO Cyber Indonesia, Husin Shihab, merespons pengakuan Habib Bahar bin Smith yang menyatakan kalau dirinya merupakan cucu Nabi Muhammad yang ke-29.

Mendengar pengakuan dari Habib Bahar tersebut, Husin Shihab malu dan menyebut bahwa dirinya tidak suka jika ada seseorang mengaku sebagai 'cucu nabi'.

"Saya paling tidak suka mengaku "Cucu Nabi"," kata Husin Shihab.

Baca Juga: 6 Perempuan Bercadar Geruduk Rumah Nikita Mirzani, Salah Satunya Disebut Istri Habib Bahar 

Dia menambahkan, hal itu karena jika kelakuannya tidak mencerminkan atau tidak sesuai dengan sosok Rasulullah maka yang akan tercoreng adalah sosok Nabi, Islam, dan umat Islam sendiri.

"Mestinya Bahar Smith malu ngaku sebagai cucu nabi," ujar Husin Shihab, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @HusinShihab pada Selasa, 18 Mei 2021.

Habib Bahar bin Smith saat ini tengah dipolisikan karena tersangkut kasus dugaan penganiayaan sopir taksi online.

Saat menjalani persidangan kasusnya, dia mengaku sebagai cucu Nabi Muhammad yang ke-29.

Baca Juga: Pemudik Gelar Doa Usai Enggan Putar Balik, Husin Shihab: Negara Gak Bakal Sanggup Hadapi Orang Model Begini 

Cuitan Husin Shihab yang mengaku tidak suka jika ada seseorang yang mengaku cucu nabi tapi kelakuannya tidak sesuai. Twitter @HusinShihab

Dia mengungkapkan hal itu ketika majelis hakim menjelaskan salah satu kisah dari Nabi Muhammad saat mendapat penghinaan dari kaum Yahudi.

Setelah itu, saat si Yahudi sakit, Nabi Muhammad tak segan untuk segera menjenguknya.

"Apakah Habib pernah tahu kalau Rasulullah pernah melakukan kekerasan terhadap orang?" ujar hakim.

Mendapat pertanyaan tersebut, dia menjawab kalau itu merupakan masalah pribadi Nabi Muhammad.

Baca Juga: Kenang Pernah Mendarat Darurat, Saleh Husin: Saya Nongkrong di Emperan Kantor Bupati Parimo Minta Tolong 

Habib Bahar menjelaskan, Nabi Muhammad bersikap diam ketika ada yang menghina atau mencaci maki masalah pribadinya.

Namun, jika bukan terkait masalah pribadi maka sikap Rasulullah tidak akan diam.

"Ada yang ngaku nabi palsu, dibunuh oleh beliau, dibunuh, yang mulia, dan itu bukan hanya zaman nabi," ujarnya.

"Jadi Rasulullah selama masalah pribadi beliau maafkan dan tidak pernah mempermasalahkannya," tutur Habib Bahar.

Baca Juga: Sebut Israel Tak Diakui sebagai Negara, Husin Shihab: WNI yang Baik Mengutuk Hadirnya di Palestina 

Dia pun lantas menceritakan kalau dirinya kerap mendapat hinaan di media sosial.

Akan tetapi, dia memaafkan perbuatan dari orang-orang tersebut. Bahkan meminta agar mereka tidak diproses oleh pihak Kepolisian.

Namun, jika hinaan itu mengenai agama dan juga keluarganya maka disebutnya tidak akan tinggal diam.

"Tapi kalau pribadi saya dihina dan dicaci, insya Allah kakek kami mengajarkan itu. Saya cucu Nabi Muhammad ke-29," ujarnya.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler