Eko Kuntadhi Sebut UAH Gelapkan Donasi Palestina 46 Miliar, Diky Chandra: Semoga Allah Lembutkan Hatinya

31 Mei 2021, 18:23 WIB
Diky Candra menanggapi tuduhan penggelapan dana donasi Palestina terhadap UAH. / Instagram.com/@dikychandra_new/

PR BEKASI - Komedian Raden Diky Candranegara atau dikenal Diky Candra turut menanggapi polemik dugaan penggelapan dana donasi Palestina oleh Ustaz Adi Hidayat (UAH).

Sebagaimana diketahui, polemik penggelapan dana donasi Palestina tersebut dimulai oleh cuitan pegiat media sosial Eko Kuntadhi.

Eko mengatakan, UAH telah menggelapkan dana donasi yang terkumpul sebesar Rp46 Miliar.

Baca Juga: Dinilai Fitnah Ustaz Adi Hidayat, Warganet Serukan Tangkap Eko Kuntadhi, Ada Apa?

"Alhamdulillah. Terkumpul Rp60 M, diserahkan Rp14 M," demikian isi cuitan Eko Kuntadhi.

Terkait hal tersebut, Diky Candra menyampaikan doa kepada sejumlah pihak yang telah menuduh UAH atas dugaan penggelapan dana donasi Palestina.

Selain itu, Diky Candra juga menyampaikan pesan kepada UAH agar segera meluruskan dugaan dan tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya.

Baca Juga: Sentil Nikita Mirzani yang Remehkan Salat, UAH: Orang Munafik Tempatnya di Neraka Jahanam

Hal tersebut diutarakan Diky Candra dalam akun Twitter-nya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 31 Mei 2021.

Tangkapan layar cuitan Diky Chandra Negara.

"Semoga Allah melembutkan hati teman2 yg terlanjur berburuk sangka bahkan memfitnah UAH agar meluruskan dugaan2 bahkan tuduhan2," kata Diky Candra.

Baca Juga: Siap Tempuh Jalur Hukum Usai Dituduh Gelapkan Donasi Palestina, Ustaz Adi Hidayat: Jangan Siapkan Materai!

Untuk informasi, UAH sebelumnya sempat mengadakan galangan dana donasi kemanusiaan untuk Palestina.

Galangan dana donasi kemanusiaan untuk Palestina tersebut berkenaan dengan konflik Palestina-Israel yang kembali memanas usai militer Israel menggempur jalur Gaza pada penghujung Ramadan 1442 Hijriyah lalu.

UAH menegaskan, dirinya siap mempolisikan sejumlah pihak yang telah memfitnah penggelapan dana donasi Palestina.

Baca Juga: Ustaz Arifin Sebut Injil Kitab Porno, Komisaris PT Pelni: Jangan Diam, Ini Penistaan Agama

"Saya ingin tegaskan bahwa itu bukan rencana, tapi memang hal yang sudah kami siapkan, sekarang sedang distrukturisasi," kata Ustaz Adi Hidayat.

Selain itu, UAH mengungkap bahwa pihaknya telah memiliki rekam jejak sejumlah pihak yang telah memfitnah penggelapan dana donasi Palestina.

"Jadi orang-orang yang sering berbuat iseng, sengaja menjatuhkan, atau membuat berita yang mengesankan citra buruk, itu insyaallah sudah ada jejak-jejaknya, tanggal berapa, bulan apa, apa yang ditulis." tutur UAH.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @dikychandra

Tags

Terkini

Terpopuler