Tak Hanya Uang Rp600.000, Mensos Risma Beri Tambahan Beras 10 Kg untuk Penerima BST dan PKH

8 Juli 2021, 05:30 WIB
Mensos Risma beri tambahan beras 10 kilogram untuk 10 juta penerima BST dan PKH, yang akan disalurkan melalui Perum Bulog. /Kemensos

PR BEKASI - Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma) mengumumkan bahwa setiap penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Program Keluarga Harapan (PKH) akan menerima tambahan beras sebanyak 10 kilogram di masa PPKM Darurat Jawa-Bali.

Tri Rismaharini (Risma) juga mengatakan bahwa BST dan PKH akan disalurkan kepada total 20 juta penerima, dan masing-masing mendapatkan tambahan beras sebanyak 10 kilogram.

"BST dan PKH disalurkan masing-masing bagi 10 juta penerima plus menerima beras sebanyak 10 kilogram," kata Tri Rismaharini (Risma) di Jakarta, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Kamis, 8 Juli 2021.

Baca Juga: Megawati Sering Beri Wejangan Soal Politik Hijau, Mensos Risma: Kalau Tidak Hati-hati, Kita Akan Tenggelam

Risma juga menjelaskan bahwa beras sebanyak 10 kilogram akan disalurkan oleh Perum Bulog, karena jaringan Bulog terdapat di seluruh wilayah Indonesia.

"Kami mengirimkan data penerima BST dan PKH ke Bulog, dan mereka menyalurkan beras itu melalui jaringannya di seluruh Indonesia," kata Risma.

Menurut Risma, pembaruan data penerima BST di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sudah selesai sejak akhir pekan lalu dan siap digunakan dalam penyaluran.

Baca Juga: Sherina Munaf Umumkan Positif Covid-19: Padahal Selama Sebulan Ini Gue Gak ke Mana-mana

Risma juga menjelaskan bahwa prioritas penyaluran BST adalah di daerah yang menerapkan PPKM Darurat dan tempat lainnya, dengan memanfaatkan teknologi.

Risma menjelaskan bahwa untuk penyaluran BST pada Mei-Juni akan diterima sekaligus oleh penerima sebesar Rp600.000 ditambah dengan beras 10 kilogram dari Bulog.

"Penerima BST dan PKH menerima beras sebanyak 10 kilogram yang disalurkan oleh pihak Bulog, bukan oleh bank ya," kata Risma.

Baca Juga: Kiwil Emosi Saat Ditanya Alasan Belum Nikahi Venti Secara Negara: Suka-suka Kita, Orang Lain Gak Usah Ngatur!

Sementara itu, untuk penyaluran BST melalui PT Pos Indonesia, PKH akan disalurkan melalui Himpunan Bank-bank Negara (Himbara), serta beras melalui Perum Bulog.

"Penyaluran sudah dimulai sejak pekan lalu secara bertahap usai dilakukan pembaruan DTKS," ujar Risma.

Sebelumnya, Risma mengumumkan bahwa bansos akan segera dicairkan pada minggu ini, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) seiring diterapkannya PPKM. Darurat Jawa-Bali pada 3-20 Juli 2021.

Baca Juga: Rizky Billar Pernah Lihat Foto Masa Kecil Dirinya, Lesti Kejora: Masa si Kakak Bilang Dede Kayak Abang-abang

"Jadi, sesuai instruksi presiden agar mengakselerasi pencairan bansos di minggu ini, sehingga bisa segera membantu masyarakat," kata Risma.

Terakhir, Risma menjelaskan bahwa anggaran untuk 10 juta penerima BST adalah senilai Rp 6,1 triliun.

Sementara itu, PKH yang juga memiliki 10 juta penerima, memiliki anggaran senilai Rp13,96 triliun.

Kemudian untuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bagi 18,8 juta penerima, memiliki anggaran senilai Rp 45,12 triliun.***

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler