PR BEKASI - Akhir-akhir ini, jagat maya selalu dihebohkan dengan video viral tindakan kekerasan yang dilakukan aparat kepada para pedagang dalam rangka menegakkan aturan PPKM Darurat.
Namun, hal berbeda justru ditunjukkan oleh Aipda Purnomo, seorang Polisi yang bertugas di Lamongan, Provinsi Jawa Timur.
Baru-baru ini, Aipda Purnomo viral di jagat maya lantaran membeli dagangan seorang kakek penjual mainan keliling dan juga memberi bantuan sebesar Rp5 juta, agar kakek tersebut berhenti berjualan sementara waktu selama masa PPKM Darurat.
Mulanya, Aipda Purnomo melihat seorang kakek penjual mainan yang tengah berjalan menjajakan barang dagangannya.
Aipda Purnomo pun menghampiri kakek tersebut, yang ternyata bernama Kasmadi (70), yang kesehariannya selalu berjualan mainan dengan berjalan kaki.
Kasmadi menuturkan bahwa pada hari itu dirinya sudah berangkat jualan dari Subuh tapi belum satu pun barang dagangannya yang laku terjual.
Mendengar hal itu, Aipda Purnomo pun sedikit tersentak, apalagi umur Kasmadi sudah sangat tua.
Hingga akhirnya, Aipda Purnomo pun berniat membeli lima mainan mainan yang dijual Kasmadi, yang satuannya dijual seharga Rp5.000 dengan keuntungan Rp1.500.
"Saya beli 5 ya, berarti Rp25.000 ya, tapi kita akan kasih Rp5 juta. Ini Rp5 juta buat sampean," kata Aipda Purnomo, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi dari tayangan kanal YouTube Purnomo Belajar Baik, Senin, 19 Juli 2021.
Mendengar hal itu, Kasmadi sontak melakukan sujud syukur. Sambil menangis, Kasmadi terus mengucap rasa syukurnya sambil beberapa kali mendoakan Aipda Purnomo agar rezekinya selalu berlimpah.
Melihat hal itu, Aipda Purnomo pun meminta Kasmadi untuk berhenti menangis dan sujud syukur, dan meminta kakek tersebut untuk memenuhi salah satu syarat darinya.
"Beliau nangis. Sudah Pak, seneng kan Pak? Tapi ada syaratnya, Bapak boleh ambil uang ini, karena sekarang lagi PPKM, bapak libur jualan sampai bulan depan. Mau? Cukup kan ini?," kata Aipda Purnomo.
Kasmadi pun menyanggupi syarat dari Aipda Purnomo, karena dirinya merasa uang tersebut sudah lebih dari cukup.
"Mau. Wah cukup ini," ujar Kasmadi.
Tak berhenti sampai di situ, Aipda Purnomo bahkan membelikan sepeda untuk Kasmadi, agar ke depannya kakek tersebut tidak lagi berjualan dengan berjalan kaki.
"Habis ini kita beli sepeda ya. Jadi nanti Bapak kita ajak beli sepeda, karena beliau kasihan," ujarnya.
"Setiap hari beliau berangkat Subuh keliling Kota Lamongan, karena sekarang lagi pandemi, sampai sekarang jam 11 siang belum laku sama sekali," kata Aipda Purnomo.
Tak hanya membeli sepeda, Aipda Purnomo juga mengajak Kasmadi untuk makan terlebih dahulu, karena kakek tersebut belum sempat makan.
Kasmadi pun tampak bahagia saat mencoba sepeda yang dibelikan Aipda Purnomo untuknya.***