PR BEKASI - Pandemi Covid-19 memang belum usai sampai saat ini, bahkan angka kasus positif pun kian melonjak setiap harinya.
Namun, demi terus berlangsungnya kegiatan ekonomi di Indonesia, pemerintah pun selalu berusaha untuk melakukan inovasi sebagai upaya bangkit dari tekanan Covid-19.
Salah satu inovasi yang coba pemerintah lakukan adalah dengan mengikuti jejak negara lain yaitu dengan diadakannya pertunjukan musik dengan konsep "drive-in".
Baca Juga: Cek Fakta: Erick Thohir Sebut Tidak Akan Copot Jabatan Ahok karena Punya Kepentingan dengan Tiongkok
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung pelaksanaan pertunjukan musik #SafetyAndSpectacular bertajuk "Danamon Optimal New Live! Experience" dengan konsep “drive-in” atau langsung dari mobil.
Konser pada Sabtu malam pun menghadirkan penampilan dari Kahitna yang bertajuk "34 Tahun Perjalanan Cinta" dan juga menghadirkan special guest Project A yang merupakan kolaborasi unik dari Afgan dan Armand Maulana.
Konser perdana ini merupakan pertunjukan musik yang dapat disaksikan langsung dari dalam mobil dengan konsep "drive in" sehingga seluruh penontonnya dapat menikmati konser ini dengan rasa aman dan nyaman karena diterapkannya protokol kesehatan dan physical distancing.
Uniknya pada konser semalam, para penonton mengganti keriuhan tepuk tangan dan teriakan dengan bunyi klakson mobil.
Baca Juga: Dinilai Layanannya Berpotensi Timbulkan Penularan Covid-19, Ombudsman Beri Saran untuk Polri
"Pertunjukan musik ini akan menjadi trigger untuk konser-konser musik lainnya di era kenormalan baru. Sehingga diharapkan penyelenggaraan kegiatan konser musik dapat kembali berjalan dan pekerja seni dapat produktif lagi. Namun, tetap aman COVID-19," kata Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf Rizki Handayani dalam keterangannya pada Sabtu 29 Agustus 2020, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI.
Dia mengatakan, kegiatan yang akan berlangsung di Parkir Barat JIExpo Kemayoran pada 29 dan 30 Agustus 2020 merupakan tindak lanjut dari penyusunan Standard Operational Procedure (SOP) di bidang penyelenggaraan kegiatan (event).
Selain itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan, kegiatan ini menunjukkan kreativitas dan inovasi pelaku industri di bidang pertunjukan dalam menciptakan peluang di tengah pandemi COVID-19.
Baca Juga: Demi Datangkan Lionel Messi, Manchester City Siap Berikan Tiga Bintangnya ke Barcelona
Ia pun menegaskan pentingnya semua pihak untuk memahami prosedur kesehatan yang harus dijalankan.
"Kita semua berharap semua stakeholder dan masyarakat disiplin untuk mengikuti semua prosedur yang sudah disiapkan. Sehingga kegiatan baik konser musik maupun pertunjukan dapat dilakukan dengan baik dan sesuai dengan kondisi saat ini,” kata Menparekraf Wishnutama.
Beberapa protokol kesehatan dan keselamatan yang harus dijalankan oleh penonton yakni satu kendaraan hanya diperbolehkan diisi dengan maksimal tiga orang.
Dua hari sebelum acara, setiap penonton diwajibkan untuk mengisi data mengenai self-assessment yang menyatakan kondisi sehat.
Baca Juga: Tidak Konsisten Soal Aturaan Ganja,DPR: Sikap Mentan Mencla-mencle, Koordinasi Buruk
Selain itu, suhu tubuh penonton yang diperkenankan memasuki area pertunjukan adalah di bawah 37,2 derajat celsius.
Seluruh penonton diwajibkan menggunakan masker (face mask) dan dianjurkan menggunakan face shield selama berada di dalam area pertunjukan.
"Tetap berada di dalam mobil selama acara berlangsung, kecuali ke toilet. Tata tertib acara berlaku selama acara berlangsung, yang mana setiap penonton wajib mengikuti peraturan yang berlaku dan mematuhi semua arahan petugas di lapangan," kata Dino Hamid.
Penyelenggara telah menyiapkan tiga kategori tiket yaitu Platinum, Gold, dan Silver. Untuk pemesanan, dan info harga tiket dan keterangan lebih lanjut bisa mengunjungi situs tiketapasaja.com atau melalui www.newliveexperience.com.***