PATRIOT BEKASI - Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) tengah digelar di Politeknik Pelayaran Surabaya Jawa Timur.
Sebanyak 1800 peserta siap mengikuti seleksi SKD CPNS dengan dibagi 4 sesi.
Sejumlah peserta yang akan mengikuti tes harus steril dan dilakukan penggeledahan ketat.
Terkait hal tersebut Petugas Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Manusia Jawa Timur menemukan sejumlah peserta Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) yang membawa jimat.
Baca Juga: Dari Kekasih ke Rekan Kerja yang Saling Dukung, Ini Alasan Lee Hyeri dan Ryu Jun Yeol Putus!
Adapun benda yang ditemukan dibawa peserta yakni jimat jenis rajah, garam, tulisan huruf tertentu dan bunga kantil yang dibungkus kain utih.
"Panitia masih menemukan beragam jimat saat dilakukan penggeledahan badan ketika peserta hendak memasuki ruang ujian," ungkap Saefur Rochim Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham.
Lanjut keterangan Rochim, peserta yang boleh masuk yang benar-benar steril selain yang diwajibkan kelengkapan persyaratan yang harus dibawa.
"Setelah dinyatakan steril dan tidak membawa apapun selain kartu ujian dan kartu identitas barulah peserta dipersilakan untuk ke tahap berikutnya yaitu mendapatkan pin di meja pin sesi sebelum masuk ruang ujian," sambung Rochim Minggu, 12 November 2023.
Sementara terkait hal sama Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono mengatakan pihaknya terus melakukan seleksi yang transparan dan bersih dari kecurangan.
Hal tersebut lanjut Heni, untuk menghasilkan kader Kemenkumham yang berkemampuan tinggi serta memiliki loyalitas.
Heni menjelaskan, kepada masyarakat atau peserta yang menemukan kecurangan, pihaknya membuka aduan laporan jika menemui dugaan kecurangan selama proses seleksi.***