Galang Kerja Sama dengan GP Ansor, MPR Tidak Ingin Pancasila Keropos Tergerus Zaman

14 September 2020, 13:41 WIB
MPR RI bekerjasama dengan GP Ansor adakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. /Antara

PR BEKASI – Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid menegaskan bahwa Pancasila merupakan dasar dan pondasi negara.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Senin, 14 September 2020, menurut politisi PKB tersebut, kalau orang-orang atau kelompok yang tidak setuju maka mereka sedang berusaha membongkar pondasi dasar negara.

“Negara itu mirip seperti rumah tangga, lahir setelah menjadi akad perjanjian antara rakyat dan pemimpinnya, tentang cita-cita dan dasar negara. Bagi bangsa Indonesia, akad itu penetapan pancasila sebagai pondasi dan dasar negara sehingga kalau ada yang tidak setuju berarti dia tengah berusaha membongkar pondasi dan dasar negara," kata Jazilul dalam keterangannya di Jakarta.

Baca Juga: Terlibat Adu Jotos Hingga Ludahi Pemain Lawan, Neymar Mengaku Jadi Korban Rasisme 

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Jazilul Fawaid pada saat mengisi Sosialisasi Empat Pilar di hadapan kelurga besar GP Ansor.

Acara tersebut bertempat di Aula Museum Taman Budaya Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Waatobi, Sulawesi Tenggara pada Sabtu, 12 September 2020.

Selain itu, Jazilul juga mengatakan bahwa di kalangan Nahdatul Ulama (NU), Empat Pilar MPR buka merupakan hal yang baru.

Karena dikabarkan, sering dipelesetkan menjadi BPNU.

Empat Pilar yang dimaksud yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan Undang-undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Baca Juga: Jangan Lalai Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Dokter Ungkap Bahayanya Saat Pandemi Covid-19 

Karena hal tersebut, saat menyampaikan Sosialisasi Empat Pilar yang merupakan kerja sama MPR dengan GP Ansor Kabupaten Wakatobi, Jazilul Fawaid menekankan bahwa acara tersebut dimaksud untuk menyegarkan.

Selain itu, untuk mengingatkan kembali terkait Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara.

Sementara, Jazilul yang kerap disapa Gus Jazil itu menjelaskan, bahwa Wakatobi dipilih sebagai tempat pelaksanaan Sosialisasi Empat Pilar tersebut karena termasuk dalam 10 destinasi top Indonesia.

“Dalam waktu dekat, Kabupaten hasil pemekaran Kabupaten Buton itu akan menghadapi proses pembangunan khususnya di bidang infrastruktur. Karena itu SDM perlu dipersiapkan agar kemajuan Wakatobi juga diikuti kemajuan budayanya,” ungkapnya.

Baca Juga: Kelompok Garis Keras Denmark Bakar Alquran, Pelaku: Islam Adalah Agama yang Jahat dan Primitif 

Menurutnya, salah satu cara yang dapat ditempuh adalah dengan meningkatkan kembali Empat Pilar MPR RI.

Tujuan dari hal tersebut yakni agar budaya masyarakat Wakatobi jangan sampai keropos akibat tergerus pembangunan.

Dikabarkan bahwa acara tersebut juga dihadiri oleh Bupati Wakatobi, Ahrawi dan Ketua GP Ansor Wakatobi, Hairudin Buton.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler