Sejak PSBB Jakarta Berlaku, Pasien di Wisma Atlet Naik Drastis Bertambah 1.066 Orang

17 September 2020, 18:50 WIB
Foto aerial RSD Wisma Atlet untuk penanganan Covid-19. /ANTARA/Galih Pradipta/hp/

PR BEKASI - Setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan diumumkan pada Senin, 14 September 2020. Pengawasan dan pengetatan dilakukan di sejumlah lokasi di Jakarta dan daerah sekitar wilayah Jakarta.

PSBB yang dilakukan dengan tujuan untuk mengantisipasi penuhnya sejumlah fasilitas kesehatan yang diketahui telah memenuhi ambang batas dan sekaligus berupaya menekan lebih banyak orang dari terpapar virus dianggap sejumlah pihak merupakan langkah bagus.

Namun, dampak pengumuman PSBB tersebut juga dikabarkan menyasar pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang membuat anjlok, sehingga menuai perdebatan.

Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’, ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher

Meski begitu, berdasarkan data yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs RRI, diketahui sejak mulai PSBB hingga saat ini, Pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran telah mengalami pertambahan pasien secara drastis.

Terhitung hingga Kamis, 17 September 2020 pukul 8.00 WIB, pasien terkonfirmasi COVID-19 di RSD Wisma Atlet telah mencapai 2.757 orang.

Jumlah tersebut merupakan hasil peningkatan dari jumlah sebelumnya yang hanya 1.691 pasien, kini bertambah 1.066 orang.

Baca Juga: Rachmat Gobel: Industri Herbal dan Jamu Indonesia seperti Primadona yang Belum Dilirik

Sementara itu, Perwira Penerangan Kogabwilhan I kolonel Marinir Aris Mudian menyebut untuk pasien berstatus suspek tercatat nihil.

"Jumlah pasien yang menjalani rawat inap di RSD Wisma Atlet berjumlah 2.757 orang, terbagi atas 1.334 pria dan 1.423 wanita," ujar Aris.

Wisma Atlet Kemayoran setelah resmi berfungsi sejak 23 Maret 2020 untuk melayani pasien COVID-19 ini memiliki kapasitas penanganan pasien sekira 12.000 orang.

Baca Juga: Pertahankan Suku Bunga Acuan, BI pertimbangkan Perlunya Jaga Stabilitas Nilai Tukar Rupiah

Hingga saat ini, Aris mengatakan untuk pasien yang terdaftar di RSD Wisma Atlet sejak 23 Maret mencapai 16.626 orang, dan sebanyak 283 orang dirujuk kerumah sakit lainnya.

Kemudian pasien yang pulang dan dinyatakan sembuh hingga kini tercatat sebanyak 13.417 orang.

"Pasien yang pulang atau telah dinyatakan sembuh tercatat 13.417 orang, sedangkan yang meninggal dunia sebanyak enam orang, bertambah satu orang dari hari sebelumnya lima orang." ujar Aris.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler