Gedung Bekas Flu Burung Milik Bio Farma Dialihkan untuk Covid-19, Menkes Berharap Berkah Baru

23 September 2020, 21:42 WIB
Ilustrasi Laboratorium /.*(foto antaranews.com)

PR BEKASI – Laboratorium eks penanganan flu burung di kompleks Bio Farma, Kota Bandung, Jawa Barat dipilih untuk keperluan pemeriksaan terkait penularan COVID-19.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Rabu, 23 September 2020, hal tersebut telah diputuskan oleh Kementerian Kesehatan untuk mempercepat penanganan covid-19.

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan bahwa pengalihan aset eks penanganan kasus flu burung akan dilakukan dengan menggunakan skema penyertaan modal aset negara.

Baca Juga: Bangkitkan Industri Kriya, Kemenparekraf Buka Kelas untuk Kenalkan Pemasaran Digital Saat Pandemi 

Ia mengatakan bahwa penerapan skema tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama karenanya Kementerian Kesehatan dan Bio Farma memutuskan membuat perjanjian mengenai pemakaian sementara agar aset tersebut dapat segera dipakai.

“Ini sebagai bagian dari dasar hukum sebelum proses penyertaan modal yang membutuhkan waktu cukup lama supaya asetnya bisa segera digunakan, jadi langsung dilakukan pemakaian sementara," katanya.

Sementara aset yang dimaksud adalah mencakup Gedung Laboratorium Avian Flu di kompleks Bio Farma Bandung yang sudah lama tidak digunakan.

Menkes berharap gedung tersebut dapat segera dimanfaatkan secara optimal, efisien, dan efektif untuk mendukung percepatan untuk penanganan COVID-19.

Baca Juga: Praktik Klinik Kecantikan Ilegal Terungkap, Tersangka juga Edarkan Psikotropika 

“Mudah-mudahan gedung dari eks flu burung ini bisa digunakan dengan sebaik-baiknya dan mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi apa yang dikerjakan oleh Bio Farma,” kata Terawan Agus Putranto.

Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir juga berharap pemanfaatan aset tersebut bisa mendukung percepatan upaya penanggulangan COVID-19, termasuk pengembangan vaksin untuk mengatasi infeksi virus Corona tipe SARS-CoV-2.

“Ini akan segera kita proses lebih lanjut tentang penyertaan modal negara sehingga aset eks flu burung ini bisa segera kami manfaatkan,” ungkapnya.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler