Luhut Binsar Pandjaitan Temui Presiden Donald Trump di Akhir Jabatannya, Ada Apa ya?

18 November 2020, 14:38 WIB
Menko Marvest Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan ke Amerika Serikat dan langsung disambut oleh Presiden Donald Trump. /PMJ/Kemenko Marvest

PR BEKASI – Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan ke Amerika Serikat (AS)

Tak hanya sendiri, Luhut Binsar Pandjaitan sebagai utusan khusus Presiden Joko Widodo ditemani Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Muhammad Lutfi.

Dalam kunjungannya ke AS, Luhut Binsar Pandjaitan diterima langsung oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang sebentar lagi akan menyelesaikan masa jabatannya di kantornya saat kunjungan ke Washington DC pada Selasa,17 November 2020, waktu setempat.

Baca Juga: Donald Trump Pernah Jadi Cameo di Film 'Home Alone 2', Sutradara: Dia yang Memaksa Ikut Syuting

Selengkapnya cek YouTube Pikiran Rakyat

 

“Saya atas nama Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Presiden Donald Trump,” ujar Luhut dalam pernyataan tertulisnya, pada Rabu, 18 November 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News.

Seperti diketahui hasil Pemilu AS tidak dimenangkan lagi oleh Donald Trump melainkan oleh Joe Biden dan Wakilnya Kamala Harris.

Meski begitu, menurutnya, pertemanan antara Indonesia dan Amerika Serikat tetap perlu dijaga. 

“Kita akan selalu menjadi kawan. Saya juga berharap komunikasi yang baik seperti ini dengan Gedung Putih dapat juga terjalin setelah Januari 2021 nanti,” ujar Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Juga: Jawab Tudingan Acaranya Settingan, Juri MasterChef Indonesia Ungkap Hal Mengejutkan di Balik Dapur

Dalam pertemuan tersebut, Presiden AS didampingi oleh Penasihatnya Jared Kushner dan Ivanka Trump, serta CEO US International Development Finance Corporation (IDFC) Adam Boehler.

Menko Luhut menyampaikan salam, terima kasih dan penghargaan dari Presiden Joko Widodo atas dukungan Presiden Donald Trump terhadap kerja sama RI dan Amerika Serikat selama ini.

Termasuk secara khusus untuk pemberian fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) oleh US Trade Representative (USTR) kepada Indonesia.

Sementara itu, Presiden Donald Trump juga menyampaikan hal yang sama yaitu salam dan terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo atas kerjasama selama ini.

Baca Juga: Ceramah Habib Rizieq Dinilai Menantang dan Penuh Kebencian, Jimly Asshiddiqie: Harus Ditindak

Lebih lanjut, Donald Trump menyampaikan penilaian positif atas peningkatan hubungan ekonomi kedua negara.

Selain bertemu dengan Presiden Trump, Menko Luhut juga diterima oleh Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence di kantornya. 

Mike Pence menawarkan kerja sama produksi vaksin bersama antara perusahaan AS dan Indonesia.

Di samping itu, pertemuan terpisah dengan National Security Advisor (NSA) Robert O’ Brien, Menko Luhut melakukan pembahasan kemitraan strategis antara Indonesia dan AS di bidang pertahanan dan teknologi, serta bertukar pandangan mengenai geopolitik global.

Baca Juga: Tanggapi Pemanggilan Anies, Rocky Gerung: Tujuannya Giring Opini Publik Dia Sekongkol dengan HRS

Luhut menyambut positif berbagai pertemuan itu dan berharap kerja sama yang baik dengan AS bisa terus ditingkatkan pada kepemimpinan pemerintah AS yang akan datang.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler