Minta HRS Ajarkan Revolusi Akhlak ke Prabowo, Arief Poyuono: Agar Sadar dan Mundur Dari Kabinet

- 3 Desember 2020, 19:43 WIB
Mantan Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono.
Mantan Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono. /ANTARA/Pamela Sakina/ANTARA

"Sudah diberi kesempatan, awalnya sudah diingatkan oleh Pak Jokowi di awal rapat kabinet pembentukan Kabinet Indonesia Maju, jangan korupsi. Prabowo menanggapi bahwa dia senang, karena pemerintahan Jokowi antikorupsi. Dia berjanji akan memegang teguh dan dia sebagai seorang bawahan akan setia mengikuti perintah Jokowi," tutur Arief Poyuono.

Lalu, Arief Poyuono pun menyarakan agar Habib Rizieq terlebih dulu mengajarkan akhlak kepada Prabowo Subianto, bukan kepada Jokowi.

"Makanya saya sarankan Pak Habib Rizieq mengajarkan kepada Pak Prabowo tentang akhlak. Jangan ke Pak Jokowi dulu, karena Pak Jokowi punya akhlak yang lebih bagus," ujar Arief Poyuono.

Menurutnya, akhlak Jokowi terbukti lebih bagus jika dibandingkan dengan akhlak Prabowo Subianto.

Baca Juga: Indonesia dalam Kondisi Krisis, Jokowi: Buang Jauh Ego Sektoral, Jangan Berlindung di Balik Otoritas

Hal itu terlihat dari sikap Jokowi yang pada dasarnya adalah lawan Prabowo Subianto, tapi mau memanusiakan Prabowo Subianto dengan mengajaknya masuk ke dalam pemerintahannya.

"Akhlaknya Pak Jokowi itu akhlak yang baik. Akhlak sebagai seorang gembala, tanpa pamrih dia bekerja, mampu mengajak lawannya dan memanusiakan lawannya. Kurang apa? Apakah sekarang dengan terus ada di kabinet dinamakan punya akhlak, malu dong," kata Arief Poyuono.

Lebih lanjut, Arief Poyuono menyinggung jika Prabowo Subianto masih mengajukan kadernya menjadi pengganti Edhy Prabowo, itu artinya dia tidak berakhlak.

"Kalau sekarang (Prabowo) masih ajukan kadernya untuk ganti Edhy, itu namanya gak punya akhlak. Jadi benar kata Pak Habib Rizieq harus direvolusi akhlaknya ini, sesuai agamanya masing-masing," kata Arief Poyuono.

Baca Juga: Geledah Rumah Dinas Edhy Prabowo, KPK Temukan Uang Rp4 Miliar

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah