Cuitan tersebut pun telah mendapatkan lebih dari 300 retweet, disukai oleh lebih dari 1.600 pengguna. Warganet pun melontarkan sejumlah dukungan untuk Andi Arief.
Baca Juga: Dinilai Belum Sesuai Prokes Covid-19, Pemkab Bekasi Resmi Tunda Pilkades
“Alamak.. seram kali bang?! Kau yg diancam dibunuh, kau pula yg dilaporkan..??? Hadapi bang, Allah bersama orang yg sabar,” kata akun bernama nurkyqo 9 (@nurkyqo).
“Mundur hancur, diam diinjak, maka maju terus untuk melawan bang,” tulis akun Rizki Nugraha (@dearrizki16).
“Hadapi dengan tabah dan sabar @AndiArief_ mungkin dibalik ini ada hikmahnya,” tulis akun Yu_Standja (@Ystandja).
Baca Juga: Bagikan Foto Pejalan Kaki yang Tewas, TMC Polda Metro Jaya Dikritik Warganet: Niat Ngeblur Gak sih?
“Ampun…, pejabat elit partai aja diginiin, apalagi wong cilik yang diklaim diwakilinya,” tulis akun Adi @adipokijan.
Diketahui Andi Arief dilaporkan Henry Yosodiningrat pada 11 Desember 2019 atas cuitan yang menyebut PDIP saat ini dikuasai faksi otot seperti Henry Yosodiningrat.
Akibat cuitan ini Andi Arief dilaporkan Henry telah mencemarkan nama baik, Pasal 45 ayat 3 juncto pasal ayat 3 Undang-Undang Nomor 19/2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.***
Editor: Puji Fauziah