PR BEKASI - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akhirnya angkat bicara terkait status tersangka yang telah ditetapkan oleh Polda Metro Jaya kepada dirinya.
Habib Rizieq mengatakan bahwa dia tidak pernah lari ataupun bersembunyi dari pihak kepolisian. Karena selama ini, dia hanya fokus untuk memulihkan kondisi kesehatannya.
"Saya tidak pernah lari apalagi sembunyi. Karena selama ini, pada proses pemulihan saya lebih banyak duduk di Pondok Pesantren Alam Argokultural Markas Syariat Megamendung. Karena di pesantren ini udaranya sangat asri, segar, jadi untuk pemulihan luar biasa bagusnya," kata Habib Rizieq, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube LDTV, Sabtu, 12 Desember 2020.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten Hari Ini
Habib Rizieq juga mengatakan bahwa dia tidak pernah mangkir dari panggilan polisi, karena selalu mengirimkan pengacaranya saat berhalangan hadir.
"Saya tidak pernah mangkir dari panggilan Polda Metro Jaya. Kenapa? Pada panggilan pertama yaitu Selasa, 1 Desember 2020, ketika itu saya tidak bisa memenuhi panggilan. Saya kirim pengacara, pengacara datang ke sana, bertemu dengan penyidik, menyampaikan surat secara resmi, minta penundaan," tutur Habib Rizieq.
"Alhamdulillah penyidik bisa memahami dan menerima. Akhirnya sepakat bahwa saya diundurkan untuk panggilan kedua," sambungnya.
Baca Juga: 3 Hari Lagi! Insentif Kartu Prakerja Rp2.4 Juta Bisa Hangus, Segera Gunakan Saldo Pelatihanmu
Habib Rizieq juga menjelaskan bahwa pada panggilan kedua, Senin, 7 Desember 2020, dia kembali berhalangan hadir, karena masih memerlukan waktu untuk memulihkan kondisinya.