PR BEKASI – Pemerintah diminta mengkaji ulang rencana pembukaan kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah pada Januari 2021 mendatang.
Menurut Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Syaiful Huda, hal tersebut berdasarkan banyaknya masukan yang diterima DPR dari orang tua murid.
Mayoritas dari mereka khawatir anak-anaknya terkena Covid-19 berkaca dari penyebaran yang makin tidak terkdendali.
Baca Juga: KALEIDOSKOP 2020 - 6 Kasus Pembunuhan Menggemparkan di Bekasi Sepanjang 2020
"Dalam beberapa hari terakhir ini, kami menerima banyak masukan dari orang tua murid yang khawatir jika sekolah jadi dibuka kembali bulan depan. Mereka khawatir dengan penyebaran Covid-19 yang kian tak terkendali," katanya di Jakarta, Sabtu, 26 Desember 2020, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.
Dia mengatakan pembukaan sekolah memang solusi terbaik untuk mengatasi ancaman penurunan kemampuan belajar (learning loss) bagi siswa selama masa pandemi Covid-19.
Namun, kian meningkatnya jumlah kasus harian positif Covid-19 dan kian penuhnya tingkat hunian rumah sakit, rencana pembukaan sekolah lebih baik ditunda terlebih dahulu.
Baca Juga: Menag Sowan ke Sejumlah Ulama, Gus Mus: Dia Sadar, Jadi Aku Tinggal Doakan Saja
"Akhir bulan ini tren peningkatan kasus Covid-19 terus terjadi. Saya memprediksi kondisi ini akan terus berlanjut hingga bulan depan mengingat maraknya orang mudik dan liburan akhir tahun," katanya.