PR BEKASI - Ahli hukum tata negara Refly Harun buka suara terkait kenapa hingga saat ini orang nomor satu di PDIP Megawati Soekarnoputri masih bingung untuk memilih siapa yang akan ia usung pada di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ia masih yakin, PDIP saat ini merupakan partai yang paling kuat untuk mencalonkan pasangannya.
"Memang posisi yang paling nikmat dan enak adalah PDIP, karena mereka sudah memiliki 20 persen kursi dan kalau presidential threshold dipertahankan dan tidak dihapuskan, maka PDIP satu-satunya partai yang sudah jelas akan bisa mencalonkan presiden dan wakil presiden sendiri," ucapnya.
Baca Juga: Hore! Program Bansos Tetap Berjalan pada 2021, Penyaluran Serempak Dimulai Awal Januari
Walaupun menjadi partai terkuat, Refly Harun mengaku bingung karena Megawati masih belum juga buka suara soal kader PDIP yang akan dicalonkannya.
Seperti yang telah diketahui, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo adalah satu-satunya kader PDIP yang memiliki elektabilitas tertinggi di berbagai survei.
Ia menduga kalau keraguan Megawati untuk memantapkan Ganjar sebagai calon presiden dari PDIP adalah karena Gubernur Jateng itu bukan merupakan darah biru.
Baca Juga: Sebut Defisit APBN Tahun Depan Capai Rp1.000 Triliun, Fahri Hamzah: Ini yang Bicara Wapres 2 Periode
"Kita tahu bahwa ganjar bukan darah biru partai politik, pencalonan Ganjar akan sangat ditentukan dari bagaimana Puan Maharani mengumpulkan elektabilitasnya," tuturnya, seperti dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Refly Harun, Selasa, 29 Desember 2020.