PR BEKASI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) menggantikan Wishnutama di tengah pandemi Covid-19.
Sehubungan dengan libur Natal dan Tahun Baru kemarin, terdapat salah satu kebijakan bagi orang-orang yang hendak berpariwisata, yaitu wajib melakukan tes antigen (swab antigen) sebelum melakukan perjalanan.
Menanggapi hal tersebut, pengamat politik sekaligus akademisi Rocky Gerung menganggap persyaratan tersebut justru tidak menghalangi orang-orang untuk bepergian.
Baca Juga: Ingin Perbaiki Citra DPR, Hillary Brigitta: Kita Krisis Anggota Dewan yang Suarakan Aspirasi Rakyat
"Kan tes antigen itu maksudnya agar orang-orang jangan bepergian, tapi orang malah anggap 'okay gua tes antigen' dan orang pergi aja itu kan," ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Senin, 4 Desember 2020.
Persoalan sebenarnya menurut Rocky Gerung, pihak yang berwenang tidak menjelaskan bahwa walaupun sudah dinyatakan negatif setelah tes antigen, tetap berpotensi terkena Covid-19 dan menularkannya.
"Walaupun sudah tes antigen itu potensinya tetap terbuka, bahwa dua hari kemudian pulang lagi, gak taat protokol kesehatan, tetap ada potensi itu," tuturnya.
Baca Juga: Terkatung-katung Hingga Rencana Diberhentikan, PSSI Putuskan Nasib Liga 1 dan 2 Pertengahan Januari
Ia juga menilai cara pemerintah mengelola lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia sangat tidak profesional.
Editor: Puji Fauziah
Sumber: YouTube Sobat Dosen