Kaget Wagub DKI Tak Tahu Ada Tunawisma di Thamrin, Eks PSI: Masa Harus Mensos yang Buka Fakta Ini?

- 7 Januari 2021, 12:42 WIB
Dedek Prayudi (kanan) mengaku kaget saat mendengar pernyataan Ahmad Riza Patria (kiri) yang baru tahu ada tunawisma di Jalan Sudirman-Thamrin.
Dedek Prayudi (kanan) mengaku kaget saat mendengar pernyataan Ahmad Riza Patria (kiri) yang baru tahu ada tunawisma di Jalan Sudirman-Thamrin. /Kolase foto/ANTARA/Livia Kristianti/Instagram.com/@uki_dedek/

PR BEKASI - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau akrab disapa Ariza Patria menjadi sorotan publik karena pernyataannya yang mengaku heran lantaran baru tahu ada tunawisma di Jalan Sudirman-Thamrin.

Pernyataan itu terlontar ketika menanggapi aksi blusukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini di Jalan Sudirman-Thamrin pada Senin, 4 Januari 2021.

Seperti diketahui, dalam aksi blusukan itu, Tri Rismaharini bertemu sejumlah PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) yang tak memiliki tempat tinggal. Lantas, Tri Rismaharini pun menawari mereka untuk tinggal di tempat tinggal yang layak.

Baca Juga: Blusukan Mensos Risma Diduga Hanya Sandiwara, Rachland Nashidik: Kasihan PDIP, Kadernya Berbohong

Menanggapi hal tersebut, Mantan Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi justru mengaku kaget saat mendengar pernyataan Ariza Patria tersebut.

Pasalnya, dirinya yang juga lahir dan besar di DKI Jakarta, dan saat ini tinggal di Thamrin, tahu betul bahwa di kawasan itu memang ada PMKS atau tunawisma.

Bahkan menurutnya, ada juga tunawisma yang sering mangkal di seputaran Mall Thamrin City (Thamcit).

Baca Juga: Minta Pemerintah Setop PSBB, Marzuki Alie: PSBB Buat Keluarga Miskin Baru, Malas, dan Tak Produktif

"Halo Pak @BangAriza Wagubku. Saya lahir dan besar di DKI. Sekarang tinggal di Thamrin (detail tidak bisa saya sebutkan di sosmed). Saya justru kaget Wagub DKI bisa tidak tahu ada tunawisma di Thamrin. Bahkan di seputaran Mall Thamcit ada kok. Harus Mensos yang membuka fakta ini?," kata Dedek Prayudi, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @Uki23, Kamis, 7 Januari 2021.

Menurutnya, ada seorang kakek-kakek yang sering tidur di trotoar depan Malll Thamcit, bahkan para pejalan kaki sering memberinya uang, karena tahu kakek tersebut seorang tunawisma.

"FYI, beberapa waktu lalu, ada seorang tunawisma, kakek-kakek tidur di trotoar depan Thamcit dengan sebuah kantong plastik dan kardus berisikan barang-barangnya. Pejalan kaki memberinya uang walau dia tidak dalam keadaan terjaga, karena orang notice kok beliau adalah tunawisma," tutur Dedek Prayudi.

Baca Juga: Wakil Dekan UNPAD Dicopot karena HTI, Rocky Gerung: Aneh dan Ajaib, Jadi Ini Seperti Melarang Hantu

Tak hanya itu, selain tunawisma, Dedek Prayudi juga menjelaskan bahwa di beberapa wilayah di Jakarta masih banyak orang-orang yang mengeksploitasi anak.

Hal itu dilihat dari adanya anak-anak yang sering meminta-minta di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Belum lagi kalau kita bicara eksploitasi anak yang jadi peminta-minta di seputaran Kebon Melati dan Kebon Kacang tembus sampai KH Mas Mansyur. Jumlahnya memang tidak banyak, tapi selalu ada kok mereka," kata Dedek Prayudi.

Baca Juga: Bela Mensos yang Rajin Blusukan, Dewi Tanjung: Bu Risma Bukan Anies Baswedan yang Suka Main Sinetron

Dia pun siap membuktikan pernyataannya itu dengan mengunggah foto-foto anak-anak jalanan tersebut.

"Siap-siap saya bombardir mention foto-foto mereka," ujar Dedek Prayudi.

Meski demikian, Dedek Prayudi meminta Ariza Patria tak salah paham dengan pernyataan bantahannya itu, karena sesungguhnya dia pun peduli pada kesejahteraan para tunawisma tersebut.

Baca Juga: Unggah Momen Terakhir Bersama Chacha Sherly, Melaney Ricardo: Mengejutkan, Tak Seorang pun Menyangka

Namun, sangat disayangkan jika kepala daerah tidak mengetahui keberadaan mereka yang selama ini berjuang di jalanan.

"Jangan salah kaprah, Pak Wagub. This is nothing political. Saya resah, tapi bukan karena merasa risih dengan mereka. Saya concern dengan kesejahteraan mereka. Bagaimana mereka dan keturunannya bisa keluar dari kemiskinan struktural ini kalau Pemprov tidak sadar bahwa mereka ada?," tutur Dedek Prayudi.

Terakhir, Dedek Prayudi menegaskan bahwa sering ada PMKS di Jalan Thamrin-Sudirman, tapi hanya di jam-jam tertentu saja.

Baca Juga: KCPEN Dinilai Lamban Atasi Pandemi yang Memburuk, Pandu Riono: Pak Jokowi Segera Ambil Alih Wewenang

Meski demikian, dia belum mengetahui secara pasti apakah PMKS itu seorang tunawisma atau pengemis yang memiliki tempat tinggal.

"Bahkan di jalan utama Thamrin-Sudirman juga ada kok di jam-jam tertentu di halte-halte bus seperti Sarinah. Cuma saya gak yakin mereka tunawisma atau pengemis yang memiliki tempat tinggal. Tapi memang, tidak seramai dibelakang jalan utama," kata Dedek Prayudi.***

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah