Network
PR BEKASI - Mantan Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengkritik pernyataan Sekjen HRS Center Haikal Hassan pada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).
Seperti diketahui, Haikal Hasan mengkritik pernyataan Komnas HAM soal hasil investigasi kasus penembakan Front Pembela Islam (FPI), dengan menyebut 'sampai nanti di Pengadilan Allah'.
Ferdinand Hutahaean justru mengingatkan Haikal Hassan untuk mempersiapkan dirinya sendiri dalam menghadapi pengadilannya nanti di akhirat.
Baca Juga: Tak Ingin Kiwil dan Rohimah Cerai, Eva Belisima: Saya Tak Mau Hidup Dibayang-bayangi Rasa Bersalah
Ferdinand Hutahaean juga meminta Haikal Hassan untuk tak berisik mengomentari pengadilan orang lain.
"Kal, persiapkan saja dirimu menghadapi pengadilan Allah, dan tak perlu kegenitan berisik dengan orang lain di pengadilan yang sama," kata Ferdinand Hutahaean, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan @FerdinandHaean3, Senin, 18 Januari 2021.
Kal, persiapkan sj dirimu menghadapi pengadilan Allah dan tak perlu kegenitan brisik dgn org lain dipengadilan yg sama. Dosamu sekecil apapun, itu yg akan membuatmu menderita, bkn dosa org lain. Jd sebaiknya perbaiki ahlakmu, perbuatanmu dan lisanmu.
https://t.co/a29CZPm3rU— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) January 18, 2021
Menurut Ferdinand Hutahaean, dosa sekecil apa pun pasti akan membuat Haikal Hassan menderita.
Baca Juga: Ramalan Mbak You Bohong dan Tak Masuk Akal, Deddy Corbuzier: Sangat Bahaya, Ini Provokasi Namanya
Oleh karena itu, Ferdinand Hutahaean mengimbau Haikal Hassan untuk segera memperbaiki akhlak, perbuatan, dan juga lisannya.
"Dosamu sekecil apapun, itu yang akan membuatmu menderita, bukan dosa orang lain. Jadi sebaiknya perbaiki akhlakmu, perbuatanmu, dan lisanmu," kata Ferdinand Hutahaean.
Sebelumnya, Komnas HAM telah menyampaikan laporan hasil investigasi kasus penembakan enam laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek yang terjadi pada 7 Desember 2020 lalu kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Putrinya Sering Dibully Saat di Jakarta, Istri Gunawan: Netizen Kalau Ngomong Kayak Gak Punya Agama
Komnas HAM menyatakan, tidak ada pelanggaran HAM berat dalam kasus tersebut. Pihaknya juga menegaskan tidak ada intervensi dari pihak mana pun dalam melakukan investigasi kasus penembakan laskar FPI itu.
Mengetahui hal tersebut, Haikal Hassan pun menerima jika kasus penembakan laskar FPI itu dianggap selesai.
Namun, Haikal Hassan menegaskan bahwa masih ada pengadilan Allah SWT di akhirat nanti.
Oke.. Selesai kasus.. Sampai nanti dihadapan pengadilan Allah swt... Terimakasih Komnas HAM.. https://t.co/xPccBA8ywk— Haikal Hassan Baras (@haikal_hassan) January 18, 2021
Baca Juga: Bersedia Vaksinasi di Urutan 276 Juta, Natalius Pigai: Saya Tak Pilih Vaksin yang Diumumkan Negara
"Oke, selesai kasus. Sampai nanti di hadapan pengadilan Allah SWT. Terima kasih Komnas HAM," cuit Haikal Hassan di Twitter dengan akun @haikal_hassan.***
