Sebut Abu Janda Rasis dan Bukan Bagian Poros NU, Putri Gus Dur: Memang Ngaco Orang Itu

- 2 Februari 2021, 08:10 WIB
Alissa Wahid turut mengomentari dugaan ujaran rasisme Abu Janda kepada Natalius Pigai.
Alissa Wahid turut mengomentari dugaan ujaran rasisme Abu Janda kepada Natalius Pigai. /Instagram @alissa_wahid

PR BEKASI - Putri sulung mantan Presiden RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Alissa Wahid, turut menyoroti dugaan ujaran rasisme Permadi Arya atau Abu Janda kepada pegiat HAM Natalius Pigai.

Alissa menilai Abu Janda telah berkomentar dengan berlebihan dan menyalahi prinsip-prinsip yang dipegang oleh Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) An-Nahdliyah (NU).

Adapun prinsip-prinsip tersebut adalah tasamuh (toleran), tawazun (berimbang), tawassuth (moderat), i’tidal (tegak lurus), dan amar ma’ruf nahi munkar.

Baca Juga: Soroti Ramalan Hingga Kondisi Indonesia, Amien Rais: Saya Kira Bisa Sebabkan Runtuhnya Rezim yang Berkuasa

“Itu rasis banget ya. Berlebihan dan nggak tawassuth (moderat) itu. Ketika berkomentar seperti itu, dia sudah menyalahi semua prinsip NU. Tawassuth, tawazun, tasamuh tidak ada, dan i’tidal-nya tidak ada. Memang ngaco orang itu,” tutur Alissa Wahid.

Oleh karena itu, Alissa mengungkap keberatan jika Abu Janda dianggap sebagai representasi dari NU.

Pasalnya, tambah Alissa, perilaku yang selama ini diperlihatkan ke publik, sama sekali tidak sejalan dengan nilai atau prinsip ajaran NU.

Baca Juga: Sebut Kalimat yang Digunakan Abu Janda Salah, Cak Nun: Islam Tidak Bisa Disebut Arogan

“Itulah yang menentukan apakah seseorang bisa disebut sebagai orang NU atau bukan,” kata Alissa Wahid dalam situs resmi NU, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Selasa, 2 Februari 2021.

Menurut Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian tersebut, orang-orang semacam Abu Janda itu sangat mengganggu karena bukan bagian dari kelompok atau poros NU.

Alissa juga menilai bahwa Abu Janda bukan orang yang punya pemahaman dan otoritas untuk berbicara soal agama.

Baca Juga: Informasi Pemadaman Listrik Bekasi Hari Ini, Selasa, 2 Februari 2021, Berikut Lokasi yang Terdampak

“Dia (Abu Janda) tidak benar-benar menguasai ilmu agama, artinya kita nggak pernah melihat dia sebagai bagian dari kelompok atau poros-poros NU. Jadi dia kan bukan bagian dari poros-poros NU, pesantren juga enggak,” ucap Alissa Wahid.

Sebagaimana diketahui, Abu Janda dikenal publik sebagai Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang merupakan bagian dari Nahdlatul Ulama (NU).

Walaupun demikian, Abu Janda dinilai sering membuat pernyataan yang seolah-oleh mewakili NU.

Baca Juga: Informasi Pemadaman Listrik Bekasi Hari Ini, Selasa, 2 Februari 2021, Berikut Lokasi yang Terdampak

Atas dasar tersebut, Alissa menyampaikan pesan agar berhati-hati terhadap orang-orang yang mengeklaim dirinya NU, sebagaimana Abu Janda.

“Nah pesan kita menurut saya sih lebih banyak ke masyarakat, hati-hati terhadap orang yang mengklaim dirinya adalah NU. Kalau ada orang yang menyebut dirinya NU ya kita nggak bisa apa-apa. Boleh-boleh saja,” ujar Alissa Wahid.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: NU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah