PR BEKASI - Politisi dari Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, kalau polemik kasus yang sedang hangat menjadi bahan perbincangan di media sosial saat ini, lebih parah dibandingkan kasus yang terjadi pada mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Dikatakan hal itu oleh Habiburokhman, setelah dia membaca cuitan dari seorang buzzer yang belakangan ini namanya menjadi trending di media sosial.
Habiburokhman menuturkan, menurutnya secara pribadi, yang dimaksud arogan oleh buzzer tersebut adalah Islam.
Baca Juga: Bocah Regang Nyawa Usai Coba Challenge di TikTok, Simak Cara Melaporkan Video yang Berbahaya
Selain itu, dia menilai sulit untuk berkelit bahwa yang dimaksud arogan oleh si buzzer tersebut adalah orang yang dia balas twitnya tersebut, yaitu mantan Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain.
"Kalau membaca dua cuit ini, menurut saya jelas yang dia maksud arogan adalah Islam. Sulit sekali berkelit bahwa yang dia maksud arogan itu Tengku Zul," cuit Habiburokhman.
Menurutnya, kasus ini lebih parah dibandingkan kasus yang dulu dihadapi oleh Ahok.
Habiburokhman percaya bahwa institusi Polri akan bersikap profesional dalam memproses kasus ini.
Editor: M Bayu Pratama