Disebut Sosok yang Dimusuhi Polisi, Novel Baswedan: Kalau Berbuat Baik, Pasti Dimusuhi Orang Jahat

- 20 Februari 2021, 21:09 WIB
Novel Baswedan menanggapi isu yang menyebutnya sebagai sosok yang dimusuhi Polisi.
Novel Baswedan menanggapi isu yang menyebutnya sebagai sosok yang dimusuhi Polisi. /Tangkapan layar YouTube.com/Haris Azhar/

PR BEKASI - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan angkat bicara terkait kabar yang menyebutnya sebagai sosok yang dimusuhi Polisi.

Pasalnya, sebagai penyidik KPK, Novel Baswedan juga merupakan mantan anggota Polri yang pernah mengusut kasus korupsi di lingkungan Polri.

Namun, Novel Baswedan membantah jika dirinya disebut sosok yang dimusuhi Polisi maupun sebaliknya.

Baca Juga: Singgung Kasus RJ Lino, Dewi Tanjung: Pantas JK Bela Novel Baswedan, Ada Kasus yang Diendapkan di KPK

Baca Juga: 200 RT di Jakarta Terendam Banjir, Anies Baswedan: Curah Hujan Ekstrem Jadi Penyebab Banjir di Jakarta

Baca Juga: Barbie Kumalasari Tak Keberatan Dihujat Usai Klaim Lebih Seksi dari Amanda Manopo: Memang Jualannya Begitu

"Jadi kalau saya dibilang dimusuhi Polisi, gak juga. Saya memusuhi Polisi, gak juga. Tapi Polisi di sana juga ada oknumnya," kata Novel Baswedan, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Haris Azhar, Sabtu, 20 Februari 2021.

Novel Baswedan pun mengakui bahwa tidak semua Polisi itu baik, tapi ada juga oknum-oknum yang memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan pribadi.

"Oknumnya pelaku macam-macam, ada yang mencari keuntungan dengan cara apa pun, dengan kewenangan yang diperjualbelikan atau apa pun," kata Novel Baswedan.

Baca Juga: Dipolisikan Soal Wafatnya Ustaz Maaher, Novel Baswedan: Berlebihan, Justru yang Melapor Bisa Terancam Pidana

Oleh karena itu, Novel Baswean merasa tak heran jika ada oknum Polisi yang tak suka padanya bahkan sampai membenci dirinya.

"Pasti dong, ketika ada petugas antikorupsi yang sedang melakukan tindakan, pasti mereka gak suka," ujar Novel Baswedan.

Lebih lanjut, Novel Baswedan mengatakan bahwa siapa pun yang bekerja dengan baik dan benar akan dibenci oleh pelaku kejahatan, begitu pun sebaliknya.

Baca Juga: Sang Ayah Masih Tutup Pintu Komunikasi, Kalina Oktarani: Aku Cuma Mau Hidup Bahagia sama Vicky Prasetyo

"Kalau dia bekerja benar, pasti dimusuhi. Jadi kita punya pilihan, mau berbuat baik atau berbuat jahat. Kalau berbuat baik, pasti dimusuhi orang jahat. Kalau berbuat jahat, pasti dimusuhi orang baik. Jadi menurut saya itu suatu pilihan, tinggal kita pilih yang mana," kata Novel Baswedan.

Novel Baswedan lantas menyebut bahwa kebaikan Polisi itu banyak, terutama para Polisi yang yang melakukan tugasnya di daerah-daerah terpencil.

"Kalau dibilang kebaikannya apa? Banyak. Polisi di daerah-daerah itu banyak yang mau menolong masyarakat, bahkan ikut dalam kegiatan pendidikan, mengajari anak-anak membaca," kata Novel Baswedan.

Baca Juga: Masih Terganjal Restu Ayah, Kalina Oktarani dan Vicky Prasetyo Undur Pernikahan Hingga Maret

Terakhir, Novel Baswedan menilai bahwa Polisi yang dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan benar adalah Polisi yang sangat luar biasa.

"Kalau Polisi itu melakukan tugas sebagaimana mestinya, itu luar biasa, pahalanya banyak, dan sulit mencari tandingan orang yang bisa berbuat baik sebanyak itu. Karena di Polisi urusannya hampir semua hal," kata Novel Baswedan.***

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: YouTube Haris Azhar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah