Tingkat kesembuhan Covid -19 untuk wilayah NTT hanya mencapai 56%. Penyediaan air bersih ke wilayah-wilayah yang terdampak membutuhkan penggalian sumur bor yang dalam di sekitar sungai.
Namun, tingginya biaya pembangunan sumur bor menjadi kendala bagi penuntasan krisis air bersih ini.
Baca Juga: Sindir Anies Baswedan Soal Banjir Jakarta, Niluh Djelantik: Mau Nangis tapi Lupa Nada
Sebagai upaya untuk menyediakan air bersih secara cepat di NTT, Pangdam IX/ Udayana menggandeng e-commerce Shopee Indonesia, yang juga berkolaborasi dengan Yayasan Nekmese Mitulo Thalinto, untuk membangun pompa-pompa air di sejumlah wilayah yang krusial.
Dalam wawancara yang ditayangkan secara langsung oleh Metro TV pada Rabu 17 Februari 2021, Mayor Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dan Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja, menjelaskan lebih lanjut mengenai upaya Pangdam IX/ Udayana dan Shopee Indonesia untuk menuntaskan krisis air bersih di NTT.
Dukungan Shopee bagi proyek air bersih di NTT milik Pangdam IX/ Udayana merupakan bagian dari program sosial, "Shopee Untuk Negeri".
Berkolaborasi dengan Yayasan Nekmese Mitulo Thalinto, kegiatan sosial ini merupakan upaya Shopee dalam menyalurkan bantuan sebagai solusi krisis air bersih bagi warga setempat.
Baca Juga: Viral Pria Lecehkan Anak Perempuan di Bawah Umur, Fiersa Besari: Tolong Selidiki
“Air bersih merupakan kebutuhan utama manusia dan menjadi faktor penentu dalam kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di tengah pandemi saat ini. Melihat situasi krisis air bersih yang dihadapi oleh masyarakat di NTT, khususnya di wilayah Timor Tengah Selatan, Belu, dan Manggarai, menggerakkan hati kami untuk mendukung program yang dicanangkan oleh Pangdam IX/ Udayana," ucap Handhika Jahja.