Oleh karena itu, Gus Sahal menyimpulkan bahwa saat ini Jakarta telah salah memilih pemimpin, sehingga Jakarta jadi salah urus.
"Jakarta telah memilih pemimpin seiman, tapi enggak becus kerja. NATO (no action talk only), ngeyel, dan suka ngeles. Akibatnya, yang kita rasakan saat ini, Jakarta jadi salah urus," ujarnya.
Baca Juga: Tantang Ayus Sabyan Segera Nikahi Nissa Sabyan, Aldi Taher: Kalau Lu Gak Mau, Insyaallah Gue Siap!
"Bahagia gubernurnya, sengsara warganya. Ini adalah tipe pemimpin zalim. So, buat apa Jakarta punya pemimpin seiman tapi ternyata zalim," kata Gus Sahal.***