PR BEKASI - Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto turut menanggapi penangkapan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat, 26 Februari 2021.
Berkaca pada sejumlah kasus korupsi yang menjerat politikus PDIP, Bambang Wuryanto meminta para kader PDIP, terutama yang menjadi kepala daerah untuk mengerem rasa rakus dan berupaya menanamkan nilai-nilai Pancasila.
Bambang Wuryanto menilai, jika dua hal itu diterapkan oleh para kepala daerah, kemungkinan besar kasus korupsi di Indonesia akan menurun.
Baca Juga: Jabatan Politiknya Disebut Pemberian SBY, Marzuki Alie: Sesat Pikir, Kucing pun Bisa Menangis Bombay
Baca Juga: Vaksinasi Para Tahanan KPK Jadi Polemik, Ali Fikri: Sasaran Utama Tetap Para Pegawai KPK
Hal itu disampaikan Bambang Wuryanto usai rangkaian acara HUT ke-48 PDIP di kantor DPD PDIP Jateng, Semarang, Minggu, 28 Februari 2021.
"Remlah rasa rakus dan internalisasikan nilai-nilai Pancasila, kalau itu bisa 'match' saya kira korupsi turun," kata Bambang Wuryanto, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Senin, 1 Maret 2021.
Menurutnya, yang paling utama dalam mencegah tindak pidana korupsi adalah pembangunan karakter manusia.