Terseret Jadi Calon Ketua Umum Partai Demokrat, Ridwan Kamil: Saya Dukung AHY, Jangan Diganggu Kasihan

- 4 Maret 2021, 19:53 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bantah isu bakal jadi calon ketua umum Demokrat gantikan AHY
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bantah isu bakal jadi calon ketua umum Demokrat gantikan AHY /Dok.Pemprov Jabar/

PR BEKASI – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil angkat suara terkait namanya masuk bursa ketua umum pada kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat.

Ridwan Kamil mengaku kaget namanya dikaitkan dengan polemik internal Partai Demokrat. 

Sesama pemimpin muda, Ridwan Kamil mendoakan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sukses memimpin Partai Demokrat. 

“Intinya saya kaget, kok nama saya mala dibawa-bawa,” kata Ridwan Kamil dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com, dari Antara, Kamis, 4 Maret 2021.

Baca Juga: Pemerintah Tegaskan Vaksin Covid-19 Masih Efektif Lawan Varian Baru Corona B117

Baca Juga: Jokowi Gaungkan Benci Produk Luar Negeri, Roy Suryo: Siap Ganti Mobil Dinas Mercy ke Esemka?

Baca Juga: DKI Jakarta Raih Peringkat ke-17 Kota Tersehat di Dunia, Wagub Riza Patria Beri Apresiasi

“Enggak ada yang menghubungi saya, enggak ada undangan apa pun. Saya cuma baca di media massa,” katanya.  

Ridwan Kamil berharap masalah yang tengah menerjang Partai Demokrat lekas selesai. 

“Saya berharap masalahnya selesai. Dari kacamata awam, saya mendoakan Pak AHY selalu sukses pancar memimpin Demokrat,” ujar RIdwan Kamil.

“Saya mendukung AHY pemimpin di generasi saya. Jangan diganggu ganggu kasihan,” katanya.  

Sementara itu, pengamat politik dan pemerintah dari Universitas Padjajaran, FIrman Manan menyebutkan bahwa “magnet politik” dari Ridwan Kamil sangat kuat.

Oleh karena itu sangat wajar apabila Ridwan Kamil diburu oleh partai politik untuk mengisi jabatan tinggi di sebuah parpol, salah satunya Partai Demokrat. 

“Kalau menurut hemat saya wajar ya karena ‘magnet politi’ dari Kang Emil memang kuat,” kata Mana kepada Antara megawatt sambungan telepon. 

“Ridwan Kamil selain memiliki elektabilitas, juga belum berparpol. Tentunya ini menjadi daya tarik bagi parpol,” katanya.  

Lebih lancet, Manan menyebutkan bahwa nama Ridwan Kamil dikaitkan menjadi kandidat ketua umum Partai Demokrat tidak terlepas dari sistem yang diterapkan parpol di mana elektabilitas menjadi salah satu tolak ukur perekrutan. 

“Kalau berdasarkan hasil survey sejumlah lembaga survei kredibel, selama ini Kang Emil selalu masuk jajaran lima besar,” ujarnya. 

Alasan lain, kata dia, hingga saat ini Ridwan Kamil tidak berpartai sehingga dengan situasi ini, wajar apabila Ridwan Kamil diburu Partai.

Sebelumnya beredar informasi yang menyebutkan bahwa Ridwan Kamil dijagokan sebagai salah satu kandidat ketua umum Partai Demokrat. 

Ridwan Kamil diisukan jadi calon kuat menggantikan kepemimpinan AHY di tubuh Partai Demokrat lewat Kongres Luar Biasa (KLB).

Namun seperti diketahui bahwa Ridwan Kamil membantah hal tersebut dan menyatakan dukungannya kepada AHY.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah