Kebohongan Kubu Moeldoko Terkuak, Jhoni Allen Akui Sedikit Lengah dan Tengah Perbaiki Berkas-berkas

- 12 Maret 2021, 11:08 WIB
Jhoni Allen Marbun mengaku sedikit lengah dan tengah memperbaiki berkas-berkas seiring kabar kebohongan kubu Moeldoko terkuak.
Jhoni Allen Marbun mengaku sedikit lengah dan tengah memperbaiki berkas-berkas seiring kabar kebohongan kubu Moeldoko terkuak. /Tangkap layar YouTube/Najwa Shihab

PR BEKASI - Partai Demokrat dan Kongres Luar Biasa (KLB) masih menjadi sorotan publik hingga saat ini.

Karena KLB telah menetapkan Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat.

Penetapan KLB tersebut telah menyebabkan kisruh internal di Partai Demokrat saat ini.

Tak hanya itu, kisruh tersebut juga ditanggapi oleh sejumlah oihak termasuk tokoh politik.

Baca Juga: Hikmah Jumat : Sejarah dan Keutamaan Hari Jumat dalam Mencari Rezeki

Baca Juga: Klaim dan Dapatkan Skin Senjata Gratis! Kode Redeem FF Terbaru 12 Maret 2021

Baca Juga: Segera Klaim! Kode Redeem ML Terbaru 12 Maret 2021 dan Dapatkan Skin Pilihan Gratis

Diketahui bahwa KLB digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara pada beberapa waktu lalu.

Namun, dikabarkan bahwa akhirnya KLB mengakui kebohongan kubu Moeldoko.

Kubu Moeldoko ini mengakui belum melaporkan hasil KLB ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) karena masih memperbaiki berkas-berkas.

Hal itu diutarakan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat versi KLB Sibolangit, Jhoni Allen Marbun, dalam jumpa pers di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 11 Maret 2021.

"Berproses dalam waktu yang tidak terlalu lama," katanya, sebagaiman diberitakan Galamedia.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Kubu Moeldoko Akhirnya Mengakui Kebohongannya, Jhoni Allen: Memang Kami Sedikit Lengah".

Baca Juga: Rocky Gerung: Seharusnya Jokowi Pecat Moeldoko, Kok Malah Happy-happy?

Meski begitu, ia mengklaim sudah siap melaporkan hasil KLB beberapa waktu lalu, tapi baru menyadari ada sejumlah berkas KLB Sibolangit yang belum lengkap.

Dia juga mengakui dokumentasi kongres tidak diurus dengan baik sejak awal.

"Saya pikir dokumentasi itu tadinya cukup dengan memanggil orang-orang dokumenter, termasuk dari daerah, hanya dokumentasi bahwa acara betul, pesertanya penuh," kata Jhoni.

"Memang kami sedikit lengah, karena tidak ada niat lain-lainnya, dokumentasi saja. Sedang dikumpulkan dari yang membawa kamera itu," katanya.

Sebelumnya, Partai Demokrat versi KLB Sibolangit mengaku sudah mendaftarkan hasil KLB ke pemerintah.

Baca Juga: Dewi Tanjung Ungkapkan ‘Kadrun’ yang Benci dan Jijik Kepadanya Ternyata Penggemar Beratnya

Panitia KLB Ilal Ferhard menyatakan Kemenkumham telah menerima berkas-berkas KLB Demokrat.

"Sudah masuk (didaftarkan) di sana (Kemenkumham). Antara jam 12 atau pukul 14. Jadi sudah diantar dan sudah diterima di Kumham. Di sana kan ada tim advokasi kita. Yang penting kan dinyatakan masuk dulu ke situ," ucap Ilal di Mall Bellagio, Kuningan, Jakarta pada Selasa 9 Maret 2021.

Hal tersebut dibantah Direktur Tata Negara Direktorat Jenderal (Ditjen) Administrasi Hukum Umum (AHU) Kememkumham Baroto.

Disebutkan, mengatakan belum ada dokumen KLB Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, yang masuk ke instansi tersebut.

"Belum ada dokumen yang masuk," kata Baroto saat dihubungi di Jakarta dikutip dari Antara, Selasa, 9 Maret 2021.*** (Dicky Aditya/Galamedia.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah