Sebut Habib Rizieq Diseret dan Dipaksa Ikuti Sidang Online, Tokoh Asal Papua: Ini Cuma Kasus Receh

- 22 Maret 2021, 10:18 WIB
Christ Wamea komentari gelaran sidang kasus HRS.
Christ Wamea komentari gelaran sidang kasus HRS. /Fauzan/Antara

PR BEKASI - Tokoh asal Papua Christ Wamea turut menanggapi gelaran sidang mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab.

Sebagaimana diketahui, Habib Rizieq dijadwalkan mengikuti gelaran sidang pada Jumat, 19 Maret 2021 lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Timur secara virtual.

Alasan persidangan digelar secara virtual atau non tatap muka lantaran untuk menghindari potensi kerumunan massa.

Dalam gelaran sidang tersebut, Habib Rizieq didakwa sebagai tersangka dalam dugaan penyebaran berita bohong terkait tes swab di RS Ummi dan dugaan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 usai menggelar acara Maulid Nabi di Petamburan pada November 2020 lalu.

Baca Juga: Dewi Tanjung Dikecam Warganet Usai Sebut Habib Rizieq Dajjal hingga Preman Bersorban

Baca Juga: Tantang Jokowi, Refly Harun: Tak Mungkin Jokowi Nyatakan Tidak Mau Dicalonkan Lagi Walau Konstitusi Berubah

Baca Juga: Informasi Pemadaman Listrik di Bekasi Hari Ini, Senin, 22 Maret 2021, Berikut Wilayah yang Akan Terdampak

Walaupun demikian, gelaran sidang Habib Rizieq tersebut ditunda sampai Selasa, 23 Maret 2021 lantaran terdakwa menolak untuk melanjutkan sidang.

Menanggapi hal tersebut, Christ Wamea menganggap kasus yang menimpa Habib Rizieq hanya tergolong kasus yang remeh.

"Kasus Pak HRS ini cuma kasus receh kerumunan," tutur Christ Wamea dalam akun Twitter-nya, sebagiamana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 22 Maret 2021.

Selain itu, Chist Wamea menilai kehadiran di persidangan adalah hak terdakwa yang seharusnya dipenuhi.

Baca Juga: Neno Warisman Ngaku Jadi Wartawan Hadiri Sidang HRS, Ferdinand: Kenapa Tak Ngaku Bidadari Surga?

"Permintaan Pak HRS supaya dihadirkan langsung di ruang sidang seperti hakim, jaksa, dan pengacara sangat wajar karena itu hak terdakwa," katanya.

"Namun, dengan alasan Covid-19 hanya bisa hadiri sidang secara virtual. Itu yang membuat beliau protes dan disebut hina pengadilan," ucap Christ Wamea.

Oleh karena itu, ia mengungkap keheranannya terhadap dugaan adanya paksaan kepada Habib Rizieq yang menolak sidang virtual.

Baca Juga: Muannas Alaidid Minta Pembuat Video Hoaks Jaksa Persidangan Habib Rizieq Terima Suap Segera Ditangkap

"Tapi, kok bisa diseret dan didorong ketika menolak sidang online. Semoga Allah selalu melindungi beliau," ujar Christ Wamea.

Pada penutupnya, Chist Wamea menyampaikan doa agar penegakan hukum dapat dilaksanakan dengan adil.

"Kita doakan semoga hukum bisa ditegakkan dengan adil," tutur Christ Wamea.*** 

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah