Geram Duka atas Tragedi KRI Nanggala-402 Jadi Ajang Adu Konten, Fiersa Besari: Hatinya Dipakai Coba

- 26 April 2021, 11:00 WIB
Fiersa Besari 'tampar' pihak yang jadikan duka cita KRI Nanggala sebatas adu konten.
Fiersa Besari 'tampar' pihak yang jadikan duka cita KRI Nanggala sebatas adu konten. /Instagram/@fiersabesari

PR BEKASI – Indonesia tengah dirundung duka mendalam atas gugurnya 53 awak kapal selam KRI Nanggala-402.

Sebelumnya, KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak di perairan utara Bali pada Rabu 21 April 2021 saat melakukan latihan penembakan torpedo.

Pasca dinyatakan hilang, seluruh awak kekuatan dibantu negara sahabat melakukan pencarian KRI Nanggala-402.

Baca Juga: Desak Prabowo Beberkan Rencana Agar Tragedi KRI Nanggala Tak Terulang, Hendri Satrio: Jangan Retorika Terus!

Pada Minggu, 25 April 2021, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan KRI Nanggala-402 tenggelam (subsunk) setelah pencarian selama 72 jam.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga menyatakan 53 KRI Nanggala-402 telah gugur.

Sementara itu, Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana Yudo Margono menyampaikan KRI Nanggala-402 terbelah menjadi tiga bagian di kedalaman 838 meter di bawah permukaan laut.

Baca Juga: Soroti Menhan soal Tragedi KRI Nanggala, Abdullah Rasyid: Harusnya Prabowo Malu dan Mundur

Pasca kabar tersebut, banjir ucapan doa dan duka cita dari berbagai kalangan mulai dari masyarakat biasa, politisi hingga pejabat negara.

Namun, ditengah duka cita tersebut, ada segelintir orang yang dianggap tidak menunjukkan empatinya.

Hal tersebut mendapatkan perhatian dari penyanyi sekaligus penulis Fiersa Besari.

Melalui unggahan di akun media sosialnya, Fiersa Besari menyampaikan kesan atau ucapan duka cita tidak harus disertai cocoklogi hingga dijadikan konten.

Baca Juga: Sebut Tepuk Tangan Cuma Buang-buang Waktu, Sudjiwo Tedjo: Tepuk Tangan Dilarang? Aku Setuju

Fiersa Besari mengingatkan agar memakai hati bilamana sedang ada orang-orang yang berduka cita atas musibah yang menimpanya.

Berduka cita enggak harus bahas firasat, cocoklogi, konspirasi, apalagi jadi ajang bikin konten. Hatinya dipakai coba,” kata Fiersa Besari dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @FiersaBesari pada Senin, 26 April 2021.

Cuitan Fiersa Besari.
Cuitan Fiersa Besari. /Twitter/@FiersaBesari


Cuitan Fiersa Besari pun mendapatkan beragam respon dari wargenet. Banyak yang merasa setuju dengan apa yang disampaikan penyanyi lagu ‘Waktu yang Salah’ itu.

Baca Juga: Jadi Terkuat dalam Sejarah, Pancaran '7 Detik' Suar Bintang Proxima Centauri Buat Kehidupan Alien Terancam

Udah susah bang kayaknya, mungkin kata mereka aji mumpunglah. Makanya pansos yang penting viral dan gak gunain hati nurani lagi sebagai manusia, demi terkenal,” tulis akun bernama @aceal***.

Bener bung.. berduka cita enggak harus bahas firasat, cocoklogi, konspirasi ini itu... semua orang emang bakal meninggal.. cuma caranya yang beda,” tulis akun @_Nand***.

Sumpah sebel banget orang lagi berduka malah di mirip miripin sama ini lah sama itu lah,” tulis akun bernama @mikas***.

Hingga berita ini diturunkan, cuitan Fiersa Besari itu telah mendapatkan 1.742 retweets dan disukai sebanyak 9.658.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x