Perokok 1.9 Kali Lebih Parah Tingkat Sakitnya jika Terinfeksi Covid-19, Wamenkes Jelaskan Alasannya

- 26 April 2021, 20:09 WIB
Ilustrasi perokok aktif memiliki tingkat keparahan sakit 1.9 kali lipat jika terinfeksi Covid-19.
Ilustrasi perokok aktif memiliki tingkat keparahan sakit 1.9 kali lipat jika terinfeksi Covid-19. /PIXABAY

PR BEKASI - Perokok aktif disebut berpotensi miliki tingkah keparahan sakit jika terinfeksi Covid-19.

Bahkan, keparahan bagi perokok aktif yang terpapar Covid-19 mencapai 1.9 kali lipat.

Hal tersebut dikemukakan oleh Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono dalam acara webinar Peluncuran dan Diskusi Rekomendasi Kebijakan yang dilaksanakan Komnas Pengadilan Tembakau di Jakarta, Senin, 26 April 2021.

"Pada situasi pandemi Covid-19, merokok memiliki dampak signifikan, salah satu studi meta analisis menunjukkan adanya peningkatan keparahan 1.9 kali pada penelitian Covid-19 yang juga merupakan perokok," ujar Dante Saksono, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.

Baca Juga: Cholil Nafis Siap Berikan Beasiswa kepada Putra-putri Awak Kapal KRI Nanggala-402 untuk Mondok di Pesantrennya

Dante memaparkan, berdasarkan laporan data terakhir menujukan prevalensi merokok di Indonesia masih tinggi, yaitu 33.8 persen. Secara absolut berarti sekitar 65.7 juta penduduk di Indonesia merokok.

Data ini menunjukkan Indonesia berada pada peringkat ketiga terbesar jumlah perokok di atas 10 tahun terakhir, setelah India dan China.

"Terlebih lagi pada kelompok 10-18 tahun jumlah kelompok muda tersebut, baik konvensional maupun elektronik, sama sama menunjukan peningkatan," ujarnya.

Berbagai penelitian telah menunjukkan dampak langsung merokok pada kesehatan, khususnya sektor kesehatan, di Indonesia mencatat potensi peningkatan prevalensi atau jumlah penderita penyakit tidak menular, seperti stroke, diabetes, penyakit jantung, dan kanker paru yang semuanya berkorelasi erat dengan perilaku merokok.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x