PR BEKASI - Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo ikut menyoroti terjadinya pembludakan pengunjung di Pasar Tanah Abang yang kini tengah menjadi sorotan.
Rahmad Handoyo menilai, hal itu merupakan akibat dari ketidaksiapannya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam mengantisipasi terjadinya pelonjakan pengunjung tersebut.
“Aparat pemerintah di daerah tidak siap terhadap antisipasi gejolak membludaknya Pasar Tanah Abang,” kata Rahmad Handoyo, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari dpr.go.id Senin, 3 Mei 2021.
Baca Juga: Setelah Sebelas Tahun Penantian Panjang, Inter Milan FC Resmi menjadi Juara Baru Serie A 2020-2021
Rahmad Handoyo mengungkapkan, hal tersebut sangat nampak jelas dari tidak adanya pembatasan akses masusk menuju area Pasar Tanah Abang.
“Ketidaksiapan ini terlihat dari tidak adanya penyekatan, tidak ada penutupan pintu-pintu masuk transportasi menuju ke Tanah Abang,” ucapnya.
Rahmad Handoyo mengatakan, segala langkah pembatasan baru dilakukan Pemprov DKI Jakarta usai mengetahui adanya pembludakan pengunjung tersebut.
Baca Juga: Perkara Cuci Baju Bikin Panik Irwansyah, Zaskia Sungkar Ungkap Alasan yang Membuatnya Bingung
“Semua dilakukan setalah adanya kerumunan yang banyak di area Pasar Tanah Abang,” ujar Politisi PDIP tersebut.