Nilai Larangan Ziarah Kubur Lebaran Membingungkan, Dedi Mulyadi: Bagaimana Kalau Dijadikan Wisata Religi?

- 14 Mei 2021, 13:48 WIB
Anggota DPR, Dedi Mulyadi heran dengan kebijakan pemerintah soal larangan ziarah kubur dalam masa lebaran.
Anggota DPR, Dedi Mulyadi heran dengan kebijakan pemerintah soal larangan ziarah kubur dalam masa lebaran. /Antara

Masalahnya, ziarah itu sendiri erat hubungannya dengan wisata religi yang ada di Indonesia.

"Bolehkan ziarah kubur jadi wisata ziarah kubur? Apakah itu masuk wisata juga karena 'kan bisa disebut wisata religi," tutur Dedi.

Mantan Bupati Purwakarta ini mengaku bahwa tempat wisata lebih berisiko tinggi menimbulkan kerumunan dan berdesakan.

Sehingga, akan berpotensi menjadi klaster penularan Covid-19 melalui tempat wisata dibandingkan dengan pemakaman.

Baca Juga: Siapa Pasukan Hamas? Kelompok yang Hujani Tel Aviv dengan Ribuan Roket sebagai Perlawanan Terhadap Israel

"Dari pengalaman, saya belum pernah melihat orang berdesakan antre masuk area pemakaman untuk ziarah," ujarnya.

Menurut Dedi, jika dibukanya tempat wisata dalam rangka peningkatan ekonomi, ziarah kubur pun bisa masuk kategori itu.

Pasalnya, selama di pemakaman terjadi perputaran ekonomi masyarakat, mulai dari penjual bunga hingga makanan.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah