Haji 2021 Batal, Fadli Zon: Sejak Zaman Hindia Belanda, Kayaknya Baru Sekarang Kita Tak Berangkatkan Haji

- 4 Juni 2021, 12:24 WIB
Fadli Zon menyoroti polemik terkait pembatalan keberangkatan jamaah Haji Indonesia di tahun 2021.
Fadli Zon menyoroti polemik terkait pembatalan keberangkatan jamaah Haji Indonesia di tahun 2021. /Instagram/@fadlizon/Instagram/@fadlizon

PR BEKASI - Anggota DPR, Fadli Zon menyoroti polemik terkait pembatalan keberangkatan jamaah Haji 2021.

Seperti yang diketahui, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) membatalkan keberangkatan jamaah haji Indonesia ke Arab Saudi di tahun 2021.

Pembatalan Haji 2021 ini diungkapkan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Quoumas melalui siaran langsung di akun Instagram resmi Kemenag.

Baca Juga: Fadli Zon Desak Jokowi Telepon Raja Salman, Singgung soal Polemik Pembatalan Haji 2021

"Pemerintah melalui Kementerian Agama menerbitkan keputusan Menag RI Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 Hijriah 2021 Masehi," kata Menag pada Kamis, 3 Juni 2021.

Sebelumnya, Fadli Zon memberikan tanggapannya terhadap cuitan Tifatul Sembiring.

Melalui cuitan di akun Twitter @tifsembiring, Tifatul meminta Menag untuk melakukan lobi diplomasi dengan Arab Saudi.

Baca Juga: Dubes Arab Saudi Bantah Indonesia Tak Dapat Kuota Haji 2021, Warganet: Ada Kuota Tapi Gak Berangkat, Berarti?

Pasalnya, beberapa calon jamaah Haji dari Indonesia diketahui sudah mengantri selama 10 tahun.

"Coba lobby diplomasi dg Saudi dulu, pak Menteri. Memang kuota dibatasi, ajak bicara mrk. Kasihan yg sudah antri 10 tahun dsb. Rukun Islam ke 5 ini," cuitnya.

Lebih lanjut, dia menyinggung soal Malaysia yang justru mendapatkan kuota tambahan jamaah Haji di tahun 2021.

Baca Juga: Ferdinand: Said Didu Adu Domba, Membangun Opini Seolah-olah Ada yang Gembira Atas Batalnya Haji Tahun Ini

"Malaysia malah dapat quota tambahan, kok bisa..." lanjutnya.

Menanggapi cuitan Tifatul, Fadli Zon menyebut apabila hubungan Indonesia dan Arab Saudi baik, maka kuota jamaah Haji pastinya akan tetap ada.

"Kalau hub RI-Saudi Arabia sangatlah baik, harusnya tetap ada kuota proporsional calon jamaah kita," cuitnya dikutip dari akun Twitter @fadlizon.

Selain itu, Fadli Zon menyarankan Presiden Jokowi untuk menghubungi Raja Salman.

"Mungkin Presiden bisa telp Raja Salman," lanjutnya.

Baca Juga: Ibadah Haji Tahun 2021 Resmi Dibatalkan, Berikut Beberapa Pertimbangan yang Disampaikan Kemenag

Fadli Zon menduga adanya masalah komunikasi terkait pembatalan keberangkatan jamaah Haji dari Indonesia ini, mengingat Malaysia justru mendapatkan kuota tambahan.

"Tp kalau Menagnya aja buat pernyataan “heran”, artinya ada masalah komunikasi n masalah lain yg serius.Apalagi Malaysia dpt tambahan kuota," tutupnya.

Sejalan dengan Fadli Zon, Tifatul menilai bahwa pemerintah seharusnya tak perlu gengsi untuk melakukan pendekatan khusus maupun lobi dengan Arab Saudi.

Baca Juga: Pembatalan Haji oleh Pemerintah Dinilai Sangat Prematur, Pengamat: Memilih Mati Sebelum Ajal

"Setuju pak Fadli, dengan Saudi ini mesti ada pendekatan2 khusus dan lobby yg serius. Jangan main gengsi2an. Urusan ummat Islam dengan Makkah dan Madinah ini akan terus berlanjut..." cuitnya membalas.

Fadli Zon pun kembali memberikan tanggapannya, dan menyebut bahwa pembatalan keberangkatan jamaah Haji dari Indonesia di tahun 2021 ini merupakan yang pertama.

Menurutnya, sejak zaman Hindia Belanda, Indoensia tidak pernah tak memberangkatan jamaah Haji.

"Sejak zaman Hindia Belanda, kayaknya baru sekarang kita tak berangkatkan haji. Pendekatan dg Saudi harus khusus, jgn arogan n harus org tepat yg bisa bahasa Arab n bersahabat," cuitnya.

Tangkapan layar cuitan Fadli Zon.
Tangkapan layar cuitan Fadli Zon. /Twitter/@fadlizon

***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter @fadlizon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x