Rektorat Panggil BEM UI karena Meme Lip Service Jokowi, Hinca Pandjaitan: Kritiknya Terlalu Menyilaukan?

- 27 Juni 2021, 21:38 WIB
Politisi Demokrat Hinca Pandjaitan mengomentari pemanggilan Rektorat kepada BEM UI soal unggahan poster Lip Service sebagai kritik terhadap Presiden Jokowi.
Politisi Demokrat Hinca Pandjaitan mengomentari pemanggilan Rektorat kepada BEM UI soal unggahan poster Lip Service sebagai kritik terhadap Presiden Jokowi. /Twitter/@BEMUI_Official

Baca Juga: Tanggapi Kritik BEM UI Soal FPI, Neno Warisman: Mudah-mudahan Pemerintah Tidak Interogasi Mereka

Pemanggilan tersebut berhubungan dengan beredarnya poster yang diedarkan oleh BEM UI di akun media sosial mereka.

Tercatat, pemanggilan itu untuk menyampaikan klarifikasi dan penjelasan mengenai narasi yang disampaikan dalam poster tersebut.

Lebih lanjut, poster yang diedarkan BEM UI itu memberikan kritik kepada Jokowi dengan memberikan gelar sebagai 'King of Lips Service'.

Pencantuman "gelar" untuk Jokowi lantaran Presiden ke-7 RI tersebut kerap dinilai tak konsisten dalam tingkah laku maupun ucapan.

Baca Juga: Tanggapi Sikap BEM UI Terkait Pembubaran FPI, Muannas Alaidid: Jangan Mau Ditunggangi! 

Narasi di poster tersebut dikatakan bahwa Jokowi hanya manis di mulut dengan janji-janjinya saja.

Akan tetapi, realita yang terjadi berbeda dengan apa yang disampaikan melalui lisan.

"Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya," ujar BEM UI.

"Tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu," sambung bunyi siaran pers BEM UI di akun mereka.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah