Network
PR BEKASI - Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkapkan bahwa kunci kesuksesan dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat) ialah terdapat pada Pemerintah dan Masyarakat.
"Ketegasan pemerintah serta peran dan partisipasi masyarakat sangat menentukan kesuksesan PPKM Darurat," ucap Puan Maharani, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari laman resmi DPR RI pada Sabtu, 3 Juli 2021.
Jadi penentu suksesnya PPKM Darurat, Puan Maharani berharap pemerintah harus dapat mengantisipasi segala kekhawatiran maupun keresahan masyarakat terkait pembatasan tersebut.
Baca Juga: PPKM Darurat Diberlakukan, Wakil Ketua DPR Berharap Tidak Ada Aturan Penunjang yang Multitafsir
"Maka, pemerintah harus memberi bantuan agar masyarakat semakin tenang dan semakin yakin bahwa kebijakan ini harus disukseskan demi pemulihan dari pandemi Covid-19,” ujar Politisi PDIP tersebut.
Karena, tentu terdapat dampak terhadap masyarakat terutama dari segi ekonomi yang ditumbulkan atas adanya PPKM Darurat ini.
“Harus diperhatikan betul dampak dan solusi untuk warga yang terdampak kebijakan ini. Harus ada bantuan yang tepat manfaat dan tepat sasaran," ucap Puan Maharani.
Baca Juga: 14 Titik Lokasi Penyekatan Wilayah Jawa Barat Selama PPKM Darurat 3 Juli-20 Juli 2021
"Memberikan vitamin dan suplemen untuk masyarakat juga perlu dilakukan supaya imunnya terjaga,” sambungnya.
Selain itu, Puan juga Menegaskan bahwa pertimbangan utama dari pemerintah memilih untuk menerapkan PPKM Darurat tak lain ialah Keselamatan masyarakat itu sendiri, mengingat laju penyebaran Covid-19 semakin cepat dan berbahaya.
"DPR RI mendukung penuh langkah pemerintah mengatasi pandemi ini. Semua kebijakan harus terukur, harus tegas. Yakinlah, kita pasti bisa melalui situasi darurat ini,” ujarnya.
Baca Juga: Minta Pemerintah Kerja Ekstra Maksimalkan PPKM Darurat, PKS: Sistem Kesehatan Jangan Sampai Kolaps!
Tak lama lagi, PPKM Darurat akan resmi diberlakukan di Indonesia pada Wilayah Jawa dan Bali.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan, Situasi Indonesia sekarang mengharuskan pemerintah mengambil langkah-langkah yang lebih tegas agar penyebaran Covid-19 dapat terbendung.
Jokowi juga mengungkapkan, pembatasan yang lebih ketat perlu segera diterapkan usai mendapat banyak masukan dari para menteri, para ahli kesehatan, dan juga para kepala daerah.
"Saya memutuskan untuk memberlakukan PPKM Darurat, sejak tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021 khusus di Jawa dan Bali. PPKM Darurat ini akan meliputi pembatasan-pembatasan aktivitas masyarakat yang lebih ketat daripada yang selama ini sudah berlaku," ucap Jokowi dalam keterangan persnya, Kamis, 1 Juli 2021.***
