Argumentasi tersebut disampaikan Rachland Nashidik melalui akun Twitter-nya, seperti dilihat Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Sabtu, 10 Juli 2021.
"Jenderal, lalat hanya mengerubuti sampah berbau busuk atau anyir," ujar Rachland Nashidik.
Oleh karena itu, Rachland menilai Moeldoko yang menganggap Istana diganggu lalat menandakan Istana adalah tempat yang kotor.
"Jika Anda lihat Istana diganggu lalat, itu artinya di Istana sudah terlalu banyak sampah," ucap Rachland Nashidik.
Untuk informasi, Moeldoko juga sempat menyampaikan pesan agar saling bahu-membahu dalam menyikapi penanganan Covid-19.
"Buang itu pesimisme. Pemerintah bukan anti kritik. Namun untuk saat ini, marilah kita semuanya berkolaborasi membangun solidaritas untuk menyelamatkan masyarakat, " tutur Moeldoko.
Moeldoko mengatakan, KSP siap menampung saran dari masyarakat terkait penanganan Covid-19 di Indonesia.***