Pertumbuhan Ekonomi RI Naik 7,07 Persen, Fadli Zon: Enak Dilihat, Tapi Tak Mewakili Kenyataan Rakyat

- 6 Agustus 2021, 21:33 WIB
Fadli Zon menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang naik 7,07 persen hanya akrobat angka, enak dilihat tapi tak mewakili rakyat.
Fadli Zon menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang naik 7,07 persen hanya akrobat angka, enak dilihat tapi tak mewakili rakyat. /Instagram.com/@fadlizon

PR BEKASI - Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon memberikan tanggapan terkait data Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat pertumbuhan ekonomi di Indonesia sebesar 7,07 persen.

Fadli Zon mengatakan bahwa menurut penjelasan Bapak Koperasi Indonesia, Bung Hatta, ada dua macam ekonomi, yakni ekonomi rakyat dan ekonomi kolonial.

"Dulu kata Bung Hatta, ada 'ekonomi rakyat' dan 'ekonomi kolonial', semacam 'dual economy' (Boeke)," kata Fadli Zon, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @fadlizon, Jumat, 6 Agustus 2021.

Baca Juga: Jaksa Pinangki Belum Dipecat dan Masih Digaji Negara, Fadli Zon: Hukum Sesuai Selera Penguasa

Oleh karena itu, Fadli Zon menilai bahwa pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen bukanlah pertumbuhan ekonomi rakyat, melainkan ekonomi konglomerat.

"Nah yang tumbuh kini jelas bukan 'ekonomi rakyat', mungkin 'ekonomi konglomerat'," inar Fadli Zon.

Tangkapan layar cuitan Fadli Zon soal pertumbuhan ekonomi Indonesia yang naik 7,07 persen./
Tangkapan layar cuitan Fadli Zon soal pertumbuhan ekonomi Indonesia yang naik 7,07 persen./ Twitter @fadlizon

Fadli Zon juga mengatakan bahwa dirinya setuju dengan pendapat Rizal Ramli yang juga meragukan adanya pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen.

Baca Juga: Roy Suryo Dukung Polri Tindak Dinar Candy dengan UU Pornografi: Yang Dilakukannya Salah Ruang dan Waktu

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: Twitter @fadlizon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x