Network
PR BEKASI - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo atau Jokowi terlihat mengenakan pakain adat Suku Baduy berwarna hitam lengkap dengan ikat kepala berwarna biru, termasuk tas dan alas kaki khas Suku Baduy.
Hal tersebut menjadi sorotan saat Jokowi menghadiri sidang tahunan MPR.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon pun ternyata sempat mengenakan pakaian adat Baduy yang dipakai oleh Jokowi tersebut.
Selanjutnya, Fadli Zon berbagi pengalaman ketika mengenakan pakaian adat dan mengunjungi suku Baduy.
Baca Juga: Fadli Zon Bagikan Momen Berdua Bersama Presiden yang Kabur Saat Taliban Kuasai Afghanistan
Dalam cuitannya Fadli Zon mengaku pernah menginap selama empat hari di kampung Badui dan memakai pakaian adat Suku Baduy.
Selain itu, Fadli Zon juga pernah tinggal bersama dengan penduduk Suku Baduy pada masa itu.
Diketahui bahwa momen itu terjadi pada 27 tahun yang lalu tepatnya di tahun 1994. Momen menarik itu dibagikan oleh Fadli Zon di akun sosial media miliknya.
"Menginap selama 4 hari di Kampung Baduy, Banten, 27 tahun lalu (1994)," tulis Fadli Zon yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 16 Agustus 2021 dari akun Twitter @Fadlizon.
Baca Juga: Tak Mau Kalah dengan Jokowi, Fadli Zon Pamerkan Foto Adat Baduy 27 Tahun Lalu
Fadli Zon mengaku bahwa momen disaat dirinya pernah tinggal di Kampung Baduy dan memakai pakaian adat Suku Baduy menjadi sebuah momen yang sangat berkesan baginya dan itu sudah berlangsung 27 tahun yang lalu.
"Tak terasa 27 tahun lalu," ungkapnya.
Kemudian diunggahan yang selanjutnya terlihat Fadli Zon sedang ngobrol hangat dengan salah satu penduduk Suku Badui, dan nama penduduk tersebut yaitu Jaro Pulung.
Fadli Zon mengatakan bahwa ketika dirinya tinggal di Kampung Baduy selama 4 hari tersebut di 1994, dirinya mengobrol dengan Jaro Pulung berhari-hari. Kemudian tinggal di rumah Jaro Pulung dan merasakan kehidupan Suku Badui yang menyatu dengan alam.
Baca Juga: Polisi Buru Pembuat Mural 'Jokowi 404: Not Found', Fadli Zon: Tak Usah Berlebihan, Katanya Demokrasi
"Badui (1994), saya ngobrol dengan Jaro Pulung berhari-hari, tinggal di rumah Jaro dan merasakan kehidupan Suku Badui yang menyatu dengan alam," tulis Fadli Zon.
Perlu diketahui, ternyata secara garis besar, baju adat Baduy terbagi dua, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.
Yang mana ciri khas busana adat laki-laki Baduy Dalam terletak pada penggunaan pakaian berwarna putih, sedangkan pakaian adat Baduy Luar terdiri dari setelan hitam-hitam.
Berdasarkan ciri tersebut, busana adat yang dikenakan Presiden Jokowi adalah khas warga Baduy Luar.***
