“Gebrak meja etalase dagangan saya, dan teriak-teriak di depan muka anak saya yang masih balita, sampe anak saya nangis kejer banget,” sambungnya menambahkan.
Sampai kemudian, saat ia sedang meminta tetangga untuk menjauhkan anaknya dari amukan bapak itu, ia justru mendapat perlakuan kasar.
“Pas saya buka pintu dia malah dorong saya dan cekik leher saya. Pada kejadian itu suami saya lagi enggak ada di rumah, belum pulang kerja,” ujarnya.
Ia menuturkan bahwa insiden mengenai anak itu sudah dijelaskan kepada istri si bapak-bapak tersebut. Namun, tidak didengar dan ia justru dapat makian.
“Sampe saat ini pun jantung saya masih ded-degan, saya masih shock, kaget dan enggak habis pikir cuma masalah begitu sampe melakukan kekerasan,” ucapnya.***