Sorot mata cantiknya perlahan tersenyum menatap ke arahnya, dan seketika dia kembali berada di lantai tujuannya yakni lantai tiga.
"Setelah itu, sorot matanya bergerak tertuju ke saya," kata Priyo Sambadha.
"Ya Allah ya Rabbi, Lalu ia tersenyum cantik sekali. Dan hanya dalam sepersekian detik pintu lift tiba-tiba tertutup sendiri turun ke lantai 3," kata Priyo Sambadha, menambahkan.***