Bupati Abdul Gafur Masud kena OTT KPK, Sejumlah Uang dalam Pecahan Rupiah Akan Jadi Barang Bukti

- 13 Januari 2022, 13:57 WIB
Abdul Gafur Masud, Bupati termuda dari Penajam Paser Utara yang ditangkap dalam OTT KPK.*
Abdul Gafur Masud, Bupati termuda dari Penajam Paser Utara yang ditangkap dalam OTT KPK.* /instagram.com/@abdulgafurmasud/

PR BEKASI - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) kepada salah satu kepala daerah di Indonesia.

Kali ini KPK melakukan OTT terhadap kepala daerah di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yakni Bupati Abdul Gafur Masud.

Bupati Abdul Gafur Masud di OTT KPK dengan sejumlah uang dalam pecahan rupiah yang akan dijadikan sebagai barang bukti.

Baca Juga: Kenapa Bupati Penajam Paser Utara Kena OTT KPK? Ternyata Diduga Terlibat Kasus Ini

Bupati Penajam Paser Utara ini diduga melakukan penerimaan suap dan atau gratifikasi.

Kabar Bupati Abdul Gafur Masud di OTT dengan sejumlah uang dalam pecahan rupiah sebagai barang buktinya disampaikan langsung oleh Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta pada pagi tadi Kamis, 13 Januari 2022.

Menurut keterangan dari Ali Fikri, dalam OTT tersebut selain Bupati Abdul Gafur Masud, KPK juga menangkap enam orang lainnya di Jakarta, yakni beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Penajam Paser Utara, dan pihak swasta.

Baca Juga: Mayang Jadikan Hujatan Netizen Makanan Sehari-hari: Let It Flow Aja

Dalam OTT tersebut selain menangkap ketujuh orang tersebut, KPK juga berhasil mengamankan sejumlah uang yang akan dijadikan sebagai barang bukti.

"Dalam kegiatan tangkap tangan ini, juga diamankan barang bukti diantaranya uang dalam pecahan rupiah yang jumlahnya akan kembali dihitung dan dikonfirmasi kepada pihak-pihak terperiksa," ucap Ali Fikri.

Kini ketujuh orang yang ditangkap KPK tersebut masih menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Baca Juga: Bisa Menjadi Negara Primitif Bila Gunung Berapi Ini Meletus, AS dan Kanada Waspadai Supervolcano Yellowstone

"Saat ini, para pihak masih dilakukan pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK," lanjutnya.

Lebih lanjut Ali Fikri juga menyebutkan selain di Jakarta, KPK juga melakukan penangkapan di Kalimantan Timur.

Dalam penangkapan yang dilakukan di Kalimantan Timur, KPK berhasil mengamankan empat orang lainnya.

Baca Juga: Persib vs Bali United di BRI Liga 1 Malam Ini: Kedua Tim Siap Tampil Maksimal

Keempat orang ini diduga terlibat kasus yang sama dengan tujuh orang yang ditangkap KPK di Jakarta.

"Sedangkan yang diamankan di Kaltim sejauh ini info yang kami terima ada empat orang terdiri dari ASN Pemkab Penajam Paser Utara dan pihak swasta," ujar Ali Fikri.

Ali Fikri juga menginformasikan bahwa keempat orang yang ditangkap di Kalimantan Timur ini, siang ini juga akan segera tiba di Jakarta.

Baca Juga: 12 Tanggal Lahir di Bulan Februari 2022 Ini Diprediksi Jalani Hidup dengan Mudah

Setelah tiba di Jakarta, KPK juga akan langsung memeriksa keempat orang ini di Gedung Merah Putih.

"Siang ini segera tiba di Jakarta dan akan dilakukan pemeriksaan lanjutan di Gedung Merah Putih KPK," ungkapnya sebagaimana dikutip oleh PikiranRakyat-Bekasi.com dari ANTARA pada Kamis, 13 Januari 2022.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x