Network
PR BEKASI - Disuntiknya vaksin booster Covid-19 ke warga menjadi salah satu harapan Indonesia untuk melawan Omicron dan varian lainnya.
Namun vaksin booster tidak sepenuhnya 100 persen kebal terhadap Covid-19 tetapi masih ada peluang untuk mengurangi resiko.
Tidak sedikit warga yang positif atau terkena Covid-19 meski sudah divaksinasi, salah satunya warga satu ini.
Pria yang memiliki nama lengkap Reza Zaki ini tidak pernah membayangkan ketika vaksin Covid-19 sudah dilakukan, justru ia masih rentan terkena virus Covid-19.
Dalam video yang diunggah di akun media sosial Youtubenya, Zaki memberikan kesaksiannya setelah disuntik vaksin booster namun justru terkena Covid-19.
"Gua mau cerita tentang pengalaman gua setelah vaksin booster justru gua positif Covid-19," ujarnya.
Zaki mengaku disuntik vaksin booster pada tanggal 14 Februari 2022.
Baca Juga: Lirik Lagu GIDLE - Tomboy, Baru Rilis Hari Ini
Setelah divaksin ia mengaku tidak mendapat efek samping apapun dan aktivitas normal seperti biasanya.
Namun ketika memasuki malam hari, dirinya mendapat beberapa efek samping.
"Tapi mulai malam, seluruh badan gua tuh efeknya luar biasa," katanya.
Baca Juga: Remaja 19 Tahun yang Gemar Bermain Gim Call of Duty Pergi ke Ukraina untuk Ikut Bertempur
"Kelapa tuh kayak diobok-obok, demam yang sangat tinggi. Tiap jam gua bangun, ga sadar gua teriak-teriak kesakitan dan itu berlangsung sampe besok sekitar siang atau sore," ujarnya.
Ketika siang hingga sore, ia merasa sakit dibagian kepala sudah mulai mereda dan panas sudah mulai turun.
Tidak berhenti sampai disini, Zaki mengaku mendapat gejala baru.
Baca Juga: Sekolah Jepang Cegah Siswa Perempuan Jadi Korban Pelecehan, Larang Model Ikat Rambut Ekor Kuda
"Dada itu rasanya kayak ada yang jalan-jalan, kurang nyaman," ucapnya.
Hingga akhirnya, dirinya mencoba cek ke klinik terdekat terkait gejala yang dirasakan selama ini.
Kemudian, ia disarankan oleh tenaga kesehatan klinik tersebut untuk swab tes atau antigen.
"Akhirnya gua tes antigen dan hasilnya positif, itu tanggal 16 Februari 2022," ujarnya.
Baca Juga: William Hurt Meninggal di Usia 71 Tahun, Sang Putra Ungkap Penyebab Kematian Ayahnya
Setelah dikatakan positif Covid-19 meski sudah divaksin booster, ia merasakan kondisi badan yang menurun.
Bahkan setiap harinya, Zaki mendapat gejala yang berbeda-beda.
"Batuk mulai parah, kemudian kepala tidak sakit lagi, dan beberapa hari kemudian gua mulai merasakan sesak dari flu," ungkap Zaki.
Akibat dari gejala itu, ia mengaku sulit melakukan beberapa aktivitas dan merasa tidak nyaman.
Hingga akhirnya dirinya memutuskan untuk isoman dirumah.
Saat isoman, pria ini meminum beberapa obat, vitamin dan beberapa suplemen saran dari temannya.
Saat ini Zaki kemungkinan sudah sembuh dalam dua minggu ini sejak video ini diunggah pada 22 Februari 2022.
"Semoga kita semua dalam kondisi pulih dan persoalan pandemi ini bisa kita lewati bersama," ujarnya menutup dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Youtube Ruang Zaki.***
