Network
PR BEKASI - Kasus baku tembak polisi yang menewaskan Brigadir J alias Brigadir Joshua di rumah dinas Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo, masih terus dilakukan penyelidikan.
Berbagai spekulasi mengenai kasus baku tembak polisi ini pun ikut diberikan tokoh dan masyarakat mengenai hubungan Brigadir J dan orang-orang yang terkait dalam polemik.
Beberapa hal yang dianggap sebagai kejanggalan dalam penyelesaian kasus pun masih terus diungkap, sehingga membuat penyelidikan akan kasus ini menjadi sorotan publik.
Kinerja Kepolisian dalam melakukan penyelidikan kasus baku tembak polisi ini seakan makin membuat citra instansi diragukan.
Baca Juga: Jelang Ekshumasi dan Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J, Polisi Siapkan 358 Personel untuk Pengamanan
Tak hanya itu, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Berita Subang, hubungan yang terjadi antara Brigadir J dengan istri Kadiv Propam Polri Nonaktif Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawati, pun kini menjadi sorotan.
Sebelumnya, dikatakan bahwa Brigadir J menjalani tugasnya sebagai ajudan dari Irjen Ferdy Sambo, tetapi Mabes Polri memberikan konfirmasi lain.
Dikatakan oleh pihak Mabes Polri bahwa Brigadir J memiliki status sebagai sopir istri Kadiv Propam Polri tersebut, yakni Putri Candrawati.
Setelah insiden yang terjadi di rumah Ferdy Sambo, disampaikan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengenai hubungan Brigadir J dengan istri Ferdy Sambo.
Baca Juga: Fakta Baru Diungkap Komnas HAM, Brigadir J Ditembak dari Arah dan Jarak Berlainan
Dalam pernyataannya, diungkapkan oleh Ahmad Ramadhan bahwa Brigadir J ternyata menjadi sopir dari Putri Candrawati.
“Brigadir J itu sopir, jadi melakukan tugas mengamankan, tapi dia sopir,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan.
Lebih lanjut, Polisi juga mengungkapkan status dari Bharada E di rumah tersebut, dinyatakan kalau dia adalah aide de camp (ADC) atau asisten pribadi Irjen Ferdy Sambo.
Brigadir J dan Bharada E merupakan anggota Brimob selaku staf Divisi Propam Polri dengan tugasnya melakukan pengamanan dan pengawal terhadap Kadiv Propam.
Baca Juga: Komnas HAM akan Panggil Labfor soal Senjata yang Dipakai Bharada E dan Brigadir J
Sementara itu, ayah Brigadir J yaitu Samuel Hutabarat sempat mengungkapkan hubungan kedekatan anaknya dengan istri Ferdy Sambo yang disebutnya terjalin baik.
Samuel Hutabarat menyampaikan bahwa keluarga mengetahui kalau hubungan sang anak dengan keluarga Ferdy Sambo ini sebatas antara bawahan dengan atasan.
Selama dua setengah tahun bekerja untuk keluarga Ferdy Sambo, hubungan antara Brigadir J dengan Ferdy Sambo, berjalan baik.
Disebutkan dalam peristiwa tersebut, Brigadir J tewas lantaran baku tembak dengan Bharada E di rumah singgah Kadiv Propam Nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Brigadir terlibat baku tembak setelah keluar dari kamar istri Irjen Ferdy Sambo yang teriak hingga didengar Bharada E.
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJNews, saat ini, Bharada E dilaporkan telah mendatangi kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk memenuhi panggilan.
Dia hendak diminta keterangannya mengenai insiden yang terjadi di rumah Ferdy Sambo itu.
Diinformasikan bahwa Bharada E mendatangi Komnas HAM pukul 13.25 WIB pada 26 Juli 2022.***
