Hasil Otopsi Ulang Mengungkap Semua Bekas Luka yang ada Di Tubuh Brigadir J, Simak Penjelasannya

- 22 Agustus 2022, 17:55 WIB
Hasil autopsi ulang telah rilis, dokter forensik beri penjelasan tentang 'otak Brigadir J yang pindah ke perut'.
Hasil autopsi ulang telah rilis, dokter forensik beri penjelasan tentang 'otak Brigadir J yang pindah ke perut'. /Tangkap layar kanal YouTube/Miftah's TV

PR BEKASI - Tim Dokter Forensik yang diketuai oleh dr. Ade Firmansyah Sugiharto menyampaikan hasil dari autopsi ulang dari Brigadir J, Senin, 22 Agustus 2022 di Mabes Polri, Jakarta.

Ketua Tim Dokter Forensik, dr Ade Firmansyah secara jelas membeberkan hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Ketua dokter tim forensik dr. Ade Firmansyah Sugiharto mengatakan jika hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J selain bekas luka senjata api tidak ada bekas kekerasan lain.

“Sesuai dengan hasil pemeriksaan kami baik saat melakukan autopsi, pemeriksaan penunjang dengan pencahayaan, dan mikroskopik, bahwa tidak ada luka-luka di tubuhnya selain luka akibat kekerasan senjata api,” ujar Ade Firmansyah yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJ News di Mabes Polri, Senin 22 Agustus 2022.

Baca Juga: Namanya Terseret Soal Kasus Kematian Brigadir J, Mantan Kapolres Jaksel Ditahan di Mako Brimob

Ditekankan oleh Ade Firmansyah jika otopsi ulang tersebut dilakukan dengan menggunakan ilmu-ilmu forensik yang sebaik-baiknya dan sudah dipastikan.

Ade Firmansyah juga menegaskan tidak ada luka kekerasan lain di tubuh Brigadir J selain luka akibat senjata api.

Dikatakan Ade firmansyah luka-luka di tubuh brigadir J sudah dipastikan dengan ilmu forensik dan tidak ada luka kekerasan lain.

"Kami sudah pastikan menggunakan ilmu forensik, tidak ada luka-luka kekerasan lain pada tubuh korban," katanya.

Baca Juga: PDFI Akan Serahkan Hasil Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J ke Bareskrim Polri Siang Ini

Mengenai berapa banyak luka, Ade Firmansyah mengatakan bahwa pada tubuh Brigadir J ada 5 luka tembak masuk dan 4 luka tembak luar.

Diungkapkan oleh Ade Firmansyah jika ada 2 luka fatal pada tubuh Brigadir J, yaitu di dada dan di kepala.

Selebihnya, tidak ada luka kekerasan lainnya pada tubuh Brigadir J dan semua organ aman.

"Yang pasti tidak ada organ yang hilang, semua sudah kembali pada tempatnya. Memang yang fatal ada dua, di dada dan di kepala," kata Ade.

Sebelumnya, jenazah Brigjen J kembali diautopsi pada Rabu, 27 Juli 2022 di RS Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.

Otopsi jenazah Brigjen J baru dilakukan antara pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB atau kurang lebih 6 jam dan diawasi ketat oleh Aparat Satbrimob Polda Jambi.***

Editor: Nicolaus Ade Prasetyo

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah