‘Fatality Case’ Masih Tinggi, Joko Widodo Ingatkan Para Gubernur untuk Berhati-hati

- 1 September 2020, 12:51 WIB
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi).*/ANTARA
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi).*/ANTARA /

 

PR BEKASI – Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas dengan tema “Pengarahan Presiden Kepada Para Gubernur Menghadapi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional” melalui video konferensi, meminta 34 gubernur untuk berhati-hati atas pergerakan kasus positif Covid-19 di provinsinya masing-masing.

“Saya ingin dan ingatkan agar para gubernur melihat data dan angka-angka pergerakan kasus Covid-19 di wilayah masing-masing, hati-hati saat ini berbagai negara kembali menjadi tren,” ucap Joko WIdodo di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa, 1 September 2020 seperti dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Menurut Joko Widodo, terjadi tren peningkatan kasus positif baik di negara-negara Eropa dan juga kawasan Asia. Oleh sebab itu, Joko Widodo minta masyarakat harus hati-hati.

Baca Juga: Kronologi Detik-detik Tewasnya Tersangka Korupsi di Kejati Bali, Bawa Tas Kecil ke Kamar Mandi

"Karena di negara kita walaupun ada beberapa peningkatan kasus positif di beberapa daerah tapi bila dibandingkan negara-negara lain Indonesia masih terkendali,” tutur Joko Widodo.

Menurutnya, pengendalian dan manajemen penanganan kasus Covid-19 tersebut harus betu-betul dijaga oleh para gubernur.

“Data yang saya terima 31 Agustus 2020 kemarin jumlah kasus positif di negara kita 175 ribu dari 2.2 juta tes yang telah kita lakukan dan Alhamdulillah tingkat kesembuhan ‘case recovery rate’ juga semakin meningkat dari dulu kita ingat bulan April 15 persen, sekarang di bulan Agustus 72.1 persen,” kata Joko Widodo.

Baca Juga: Polres Metro Bekasi Luncurkan 'Mang Jaka', Awasi Penerapan Protokol Kesehatan di Sektor Pariwisata

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x